BAB 30: RAHASIA KELAM ABIGAIL

11.9K 890 262
                                    

Jangan lupa Vote dan Komen😍

Sesuai dengan janjinya, Abigail dan Ayyara kini telah duduk berhadapan diatas kasur dengan gadis itu yang memangku Lula si kucing hitam dan semua itu tak luput dari perhatian Abigail yang tampak hanya mengenakan singlet putih polos, jangan lupa ta...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesuai dengan janjinya, Abigail dan Ayyara kini telah duduk berhadapan diatas kasur dengan gadis itu yang memangku Lula si kucing hitam dan semua itu tak luput dari perhatian Abigail yang tampak hanya mengenakan singlet putih polos, jangan lupa tatapan tajamnya menatap Ayyara yang terlihat begitu asik bermain dengan Lula.

"Bisa nggak itu kucing lo singkirin dulu?" tanya Abigail yang membuat Ayyara mendongak menatap suaminya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bisa nggak itu kucing lo singkirin dulu?" tanya Abigail yang membuat Ayyara mendongak menatap suaminya itu.

"Apa Bi?"

Abigail berdecak pelan, "Singkirin kucing itu atau gue nggak bakal cerita!" kata Abigail final yang membuat Ayyara mengerucutkan bibirnya enggan melepaskan Lula dari pangkuannya, namun begitu gadis itu tetap melepaskan kucing hitam tersebut hingga berlari keluar dari kamar meninggalkan Ayyara dan Abigail berdua.

"Yaudah cepet cerita!"

Laki-laki itu mengambil posisi dengan menahan sebelah pipinya menggunakan tangan yang ia taruh diatas pahanya, "Yakin lo beneran mau denger cerita gue?" tanya Abigail dengan nada pelan yang membuat Ayyara langsung menganggukkan kepalanya antusias.

"Yakin dong! Ayo sekarang cerita!"

Mendengar jawaban Ayyara membuat Abigail menghela nafas panjang, sulit sekali rasanya mengeluarkan hal yang sudah ia pendam bertahun-tahun dan kembali menceritakannya kepada orang lain meski itu sendiri adalah istrinya saat ini, Ayyara.

"Gue dulu nggak gini Ay, cuman karena pergaulan bebas yang gue alami buat gue perlahan berubah. Gue yang dulunya nggak mau punya tatto ditubuh gue sekarang udah punya bahkan hampir seluruh badan gue ada tattonya. Pergaulan bebas yang gue alami bukan cuman perubahan sama fisik doang, tapi kearah sifat dan perilaku gue. Meski gue cenderung orang yang nggak suka banyak bicara itupun jadi penyebab gue saat ini, karena kalau gue lagi marah gue cuman bisa mendem doang dulunya, tapi sekarang sekali gue marah semua yang kenal gue bakal takut."

Abigail menghela nafas panjang, ia menjeda ucapannya  menatap wajah Ayyara yang terlihat menatapnya serius kentara sekali kalau gadis itu benar-benar penasaran dengan jalan hidup Abigail yang kelam.

Abigail Husband Is Dangerous √Sequel  TDTM√ (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang