BAB 27: RUSUH

10.9K 777 114
                                    

Jangan lupa Vote dan Komen😍

Acara pelantikan pengurus OSIS yang baru hari ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan Abigail yang kini terlihat menatap kearah podium dimana Alandra dan Salma yang terpilih sebagai Ketua OSIS dan juga wakil ketua OSIS SMA AIRLANGGA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Acara pelantikan pengurus OSIS yang baru hari ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan Abigail yang kini terlihat menatap kearah podium dimana Alandra dan Salma yang terpilih sebagai Ketua OSIS dan juga wakil ketua OSIS SMA AIRLANGGA.

Meski awalnya Abigail merasa jika Salma seharusnya tidak terpilih, namun melihat kinerja dari Alandra membuat Abigail kembali memikirkan dan memutuskan menetapkan keduanya sesuai dengan jumlah suara yang terpilih dimana kedua gadis itu menempati pemilihan suara terbanyak.

"Baiklah sekarang kita dengar sepatah kata dari Abigail yang telah lepas jabatan hari ini! Dan itu kita sambut dengan meriah!" ucap Laura dengan suara lantang sebagai pembawa acara hari ini membuat para siswi berteriak histeris saat dimana Abigail naik keatas podium dengan wajah datar khas laki-laki itu.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh!" ucap Abigail dengan nada tegas.

"Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh!" jawab semua siswa-siswi beserta dengan para guru yang ikut menyaksikan acara bersejarah hari ini.

"Halo! Selamat pagi, untuk bapak ibu guru terhormat dan temen temen saya semuanya saya Abigail disini cuman mau bilang buat Alandra dan Salma kalian berdua udah terpilih dan seharusnya kalian jaga amanah itu karena nggak semua orang bisa jadi Ketua OSIS dan wakil ketua OSIS. Karena disini saya mau kalian nunjukkin bukti nyata tentang hal yang pernah kalian berdua paparkan dalam visi dan misi kalian, terutama untuk bapak ibu guru sekalian, mereka semua pasti mengharapkan hal yang sama. Saya juga nggak butuh alasan kalian setelah ini, kalau ada yang bisa kalian kerjain hari ini saya harap kalian lakuin dengan cepat. Karena waktu itu adalah emas dan emas tidak boleh kalian berdua sia-siakan. Memungkinkan itu yang sempat yang saya sampaikan, lebih dan kurangnya mohon di maafkan!"

Setelah mengatakan itu, Abigail memilih langsung turun setelah memberikan mic kepada Laura yang disambut hangat gadis itu, membuat para siswi berteriak histeris memanggil nama Abigail yang tampak memilih berjalan menjauh dari sana, saat tadi matanya tak sengaja menangkap pergerakan Ayyara yang terlihat berlari kearah toilet. Dan tak lama setelah itu, Bara juga terlihat berlari mengejar gadis itu membuat Abigail menaruh curiga.

Benar saja, Abigail menangkap Ayyara dan Bara terlihat saling melempar kata dengan ekspresi marah tertangkap oleh Abigail dari wajah istrinya itu, "Gue nggak mau, Bar! Kenapa lo maksa sih?!" tanya Ayyara emosi yang membuat Bara menggelengkan kepalanya dengan tangan yang beralih mencekal kuat pergelangan tangan milik Ayyara.

"Plis! Terima gue Ra! Gue janji bakal bahagiain lo! Gue janji Ra!"

Mata Ayyara menajam, perasaanya kepada Abigail sudah memudar dan sekarang ia pastikan perasaanya itu sudah lenyap, "Gue nggak sudi sama lo Bar! Setelah Abigail ngajak gue malam itu, dan disitu juga gue udah ragu sama lo. Meski awalnya gue nggak nyangka dan masih naruh harapan sama lo! Tapi sekarang gue udah nggak punya rasa apapun sama lo! Jadi tolong, lo sekarang nggak usah ganggu hidup gue, Bar! Now focus on finding each other's happiness! "

Abigail Husband Is Dangerous √Sequel  TDTM√ (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang