Langsung aja bacanya
Happy Reading
****
Tok. Tok.. Tok
"Spada"
"Nyonya Liandra bukain pintunya dong"
"Hallo"
"Assalamu'alaikum"
"Wahai penghuni surga bukain pintu surganya, please, kaki gue udah kesemutan alias keram-keram manja nih"
Teriak Ratu dari teras rumah Liandra.
Cewek itu memang keliatan tidak memiliki etika, bertamu dijam kritis ditamba lagi suaranya yang menggelegar membuat telinga tetangga Liandra terganggu.
"Wait" teriak Liandra dari dalam rumah.
Kini Liandra melangkah sedikit berlari agar cepat meraih gagang pintunya.
"Udah lama lu diri disini?"
"Emm, lumayan sih"
"Dari kapan?"
"Semenjak lu anteng-antengan didalam"
"Dih gak, tadi Rayhan nelpon" ucap Liandra dengan senyumnya yang khas, "mau masuk atau diri disitu?" Sambungnya.
Haaaaa
"Tadi udah jalan bareng, masa iya lanjut telponan lagi" kini Ratu masuk kedalam rumah dengan mulut yang komat kamit.
"Yee emang gak boleh?"
"Boleh sih, but the way udah hampir malam kan kalian balik?"
"Shhht" potong Liandra, "Lu duduk aja dulu gue ambilin lu minuman dingin sama cemilan baru lu lanjut pertanyaan-pertanyaannya ya" sambung Liandra yang sudah melangkah menuju dapur.
"Jangan kelamaan lu ambilin gue minum, air es aja udah cukup" teriak Ratu dari ruang tengah.
"Bentar, gue sekalian mau ambil Hp di kamar" ucap Liandra dengan suara tidak mau kalah dengan suara Ratu.
"Ampun bener tuh anak pubernya kelewatan, baru juga tadi seharian bareng Rayhan, udah kek gini sikapnya" umpat Ratu.
Liandra kini berjalan mendekati Ratu yang sudah sejak tadi duduk diruang tamu dengan memainkan ponsel miliknya.
"Lama bener sih"
"Gak lama, alay lu"
"Leher gue udah kekeringan, lu masih sempat-sempatnya ambil hp"
"Lu bisa aja ambil minum sendiri kalau udah haus" ucap Liandra tanpa rasa bersalah.
Sontak saja Ratu langsung melirih malas ke arah sahabatnya. Pasalnya Liandra sering mengabaikan sahabatnya itu kalau lagi sibuk urusin kesayangannya.
"Kalo tau lu bakal ngomong kek gini, gak bakal gue tungguin lu ambilin gue minum"
"Udah, lu minum aja tuh air yang udah gue ambilin, gue mau chattan dulu ama Ray"
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR (?) ---- Siapa Takut !!
Teen Fiction"Gak bakal terulang, gue janji!!" tegas Rayhan didepan Cewek itu. mata itu sembap, mata itu terus berkaca-kaca menatap Rayhan yang terus meyakinkan bahwa dirinya tidak akan mengulangi kesalahannya. "kenapa diam? gak percaya?" Rayhan terus memaksa...
