Part 45 (Wish You Happy)

89 5 1
                                    


Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, hari ini pernikahan Taehyung dan Suzy akhirnya akan terlaksana. Keluarga kerabat juga sahabat terdekat kedua mempelai telah hadir, terkecuali orang terdekat Yuna yang tak hadir. Yoongi tak bisa pulang ke Korea karena pekerjaan, juga demi perluasan bisnis suaminya yoora dan William pun mengikuti namjoon tinggal didubai. Meskipun yoongi juga yoora menolak keras pernikahan itu namun Yuna dengan susah payah menjelaskan alasan mengapa ia melakukan nya.
Kedua orang tua Taehyung terlihat sangat bahagia menyambut tamu undangan, Yuna Suzy dan ibunya berada diruang tunggu mempelai wanita.

"Yuna apa tadi kau sudah bertemu Presdir Kim?"tanya Suzy.

"A-apa?"ucap Yuna terkaget.
"Eoh...aku belum bertemu dengannya sejak semalam."
"Apa kau ingin bertemu dengannya, aku akan memanggilnya kemari."Yuna hendak pergi.

"Ahh tidak usah Yuna...aku hanya merasa sangat gugup."balas Suzy menggigit bibirnya.

"Itu hal yang wajar nak... karena ini hari terpenting mu, dulu ibu saat menikah dengan ayahmu juga merasakan hal yang sama dengan mu."sambung ibu Suzy.

"Benarkah bu... tolong genggam tanganku bu."meraih tangan ibunya.
"Ouh iya Yuna kau bilang tadi tidak bertemu Presdir Kim sejak semalam, apa kalian tidur terpisah?"
Ucapan Suzy sontak membuat mu terdiam kaku, tidak tau apa yang harus dikatakan yuna meremas gaunnya erat. Karena sejak 3 hari yang lalu Taehyung tidur dikamar yang disiapkan untuk Suzy dan membawa sebagian pakaian nya.

"Semalam Taehyung tidur dikamar yang sudah disiapkan untuk kalian."
"Kalau begitu aku permisi dulu...ada yang harus ku lakukan."dengan cepat Yuna meninggalkan ruangan itu.

"Bu apa kau dengar... Presdir Kim sudah menyiapkan kamar untuk kami."
"Berarti ucapannya hari itu benar, dia akan membuka hatinya untukku."
"Aku senang sekali bu."memeluk erat ibunya.

"Ibu juga ikut bahagia untukmu sayang."membalas pelukan putrinya.

"Syukurlah jika Taehyung bersedia membuka hatinya untuk Suzy."ada rasa lega juga sakit bersamaan menghujam jantungnya, Yuna yang masih berada dibalik pintu mendengar ucapan Suzy. Yuna melangkah perlahan, namun terhenti saat dihadapannya berdiri suaminya yang sebentar lagi juga akan menjadi suami wanita lain. Mereka saling bertatapan tanpa ada sepatah kata keluar dari bibir mereka, entah seakan ada tembok besar yang berada ditengah-tengah hubungan mereka kini.

"S-suzy ada didalam masuklah Tae..."
"Semoga semuanya berjalan lancar, dan hari-hari kalian dipenuhi kebahagiaan, aku turut berbahagia untuk kalian."ucap Yuna dengan mata berkaca-kaca dan senyum yang ia paksakan.
Namun Taehyung tak menanggapi perkataan Yuna dan berjalan begitu saja melewatinya.

"Aktingmu sungguh bagus...kau bilang ikut bahagia, lihatlah dirimu sendiri dicermin. Apa seperti itu bahagia?"ucap Taehyung berhenti tepat di belakang Yuna.
"Kau bisa membohongi dirimu, tapi kau tidak bisa membohongiku."
"Kau sudah menyakiti dirimu sendiri dan juga melukaiku, untuk keputusanmu ini jangan pernah kau sesali."Taehyung melanjutkan langkahnya meninggalkan Yuna sendiri.
Saat itu juga tubuh Yuna seakan kehilangan tenaga ia terduduk dilantai dengan deraian air mata yang sudah membasahi pipinya.

"Yuna ada apa denganmu?"
"Ayo bangun, jangan sampai orang melihatmu seperti ini."
"Bukankah akan terlihat seperti drama istri menderita karena tinggal suaminya menikah lagi.haha"sembari membantu Yuna berdiri.

"Ucapkan sekali lagi Jim...akan ku patahkan lenganmu."balas Yuna mengusap sisa air mata di pipinya.
"Kenapa kau ada disini?"

"Ahh tadi aku sedang mencari toilet, tapi tidak sengaja melihatmu terduduk disini seperti pengemis."

"Yaakkk...mana ada pengemis seperti ku."balas Yuna kesal memukul lengan Jimin.

"Maaf-maaf...aku hanya bercanda, sudahlah ayo keluar acara akan segera dimulai."
Permintaan dari Suzy pernikahan nya out door.
"Sebenarnya Taehyung yang menintaku kesini untuk menemuimu Yuna, ya Tuhan takdir apa yang Kau berikan pada mereka berdua ini. Kenapa selalu ada masalah yang membuat mereka saling menjauh."batin Jimin.

"Aku Ditakdirkan Untukmu"(Kim Taehyung){END}.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang