"Aku Ditakdirkan Untukmu"(Kim Taehyung){END}.

Part 40 (Back Again)

"KEAJAIBAN"

Inilah yang sedang terjadi di kehidupan Kim Yuna setelah berbulan-bulan lamanya ia mengalami koma, pengharapan besar dari lelaki yang dicintainya benar terjadi. Wanita berparas cantik itu telah tersadar. Taehyung yang masih merasa apakah ia sedang bermimpi ataukah nyata terjadi sembari terus menggenggam tangan wanitanya.

"Sayang ini aku Taehyung... terimakasih sudah berjuang selama ini."ucap Taehyung menahan air mata bahagianya.

"Ta-taehyung..."lirih Yuna dengan segenap tenaga yang berusaha ia kumpulkan.

"Eoh ini aku sayang...aku disini, aku tidak akan kemana-mana, aku akan selalu berada disisi mu."balas Taehyung mencium kening Yuna.

"Yoo-ra...yoongi o-oppa..."ucap Yuna lemah.

"Mereka ada didepan, ayah ibu yoora yoongi hyung namjoon Hyung Jimin. Kau mau bertemu dengan mereka, aku akan panggil kan eoh..."ucap Taehyung sembari hendak pergi.

"T-tunggu..."ucap Yuna menahan tangan Taehyung.

"Emm...ada apa sayang, kau merasa ada yang sakit???"tanya Taehyung sedikit khawatir.

"Tidak...tapi..."ucap Yuna terhenti, dengan wajahnya yang mulai gelisah.
"Bagaimana dengan kandungan ku, perutku sudah rata... anakku selamat kan, dia sudah lahir eoh???"ucap Yuna penuh harap.

Taehyung kebingungan apa yang harus ia katakan pada Yuna, tak mungkin jika ia mengatakan yang sebenarnya. Ia takut akan membuat kondisi Yuna kembali lemah dan bisa membuat nya mengalami koma lagi.

"I-iya anak kita selamat, waktu itu dokter segera melakukan operasi untuk mengeluarkan nya, namun keadaan nya lemah karena lahir sebelum waktunya."balas Taehyung penuh sesal karena ia membohongi wanita yang sangat ia cintai.

"Lalu dimana dia sekarang, aku ingin bertemu dengannya Tae..."Yuna berusaha bangkit penuh antusias.

"Tidak sekarang sayang...anak kita dirumah, keadaan mu masih lemah sekarang. Kau harus cepat sehat kembali agar bisa bertemu anak kita eoh."bujuk Taehyung

"Hmm... baiklah"ucap Yuna lesu.
"Tae... berapa lama aku tidak sadar?"

"Emm...11 bulan kau tidak sadar."balas Taehyung menundukkan kepalanya.

"A-apa...selama itu aku koma..."Yuna sangat terkejut dengan ucapan Taehyung.
"Bagaimana anak kita tumbuh, aku ibunya tapi tidak bisa mengurusnya tidak bisa memberinya susu tidak menggendongnya. Ibu macam apa aku ini..."tangisnya pun pecah.

"Ti-tidak jangan berkata seperti itu...kau ibu yang hebat, kau sudah berjuang sampai detik ini."Taehyung pun memeluk erat Yuna.

"Tapi kau sudah bertunangan dengan Jenni, apa kau sudah menikah dengannya Tae?" Yuna melepaskan pelukan Taehyung.

"Pertunangan ku dengan Jenni dibatalkan, aku masih milikmu dan selamanya akan tetap milikmu."

"Bagaimana mungkin, kita sudah bercerai kan..."

"Tidak...aku belum mengurus perceraian kita, sampai hari pertunangan ku dengan Jenni. Karena aku masih berharap bisa bersama lagi denganmu Yuna, pada saat itu aku akan mengurus nya setelah acara pertunangan selesai."jelas Taehyung.

"Maaf... maafkan aku sudah meninggalkan mu begitu saja..."
"A-aku bohong saat mengatakan aku tidak mencintaimu..."

"Aku tahu...aku tahu kau sangat mencintaiku, kau tidak perlu menjelaskan nya."
"Semua sudah berlalu, yang perlu kita lakukan sekarang adalah menata masa depan kita bersama-sama."
"Aku sangat mencintaimu Kim Yuna."mereka pun berpelukan sangat erat, seakan melepas rindu yang selama ini terpendam.