SUAMI ALIM GUE! {END}

BAGIAN 21👊

hai hai hai.
Apa kabar people?
Tetap jaga kesehatan ya!.
Banyakin makan, bukan harapan lo pada!.

Jangan banyak basa basi deh!
Cus baca!.
Happy reading all ...

Vote, komen, share!.

***

Hari untuk ujian semester telah datang. Untung saja semua siswa sudah menyiapkan semua jawaban sebelum ujian membunuh mereka.

Namun hal itu tidak berlaku untuk kelas aprilia.
Di kelas nya, semua siswa tengah menyiapkan ancang ancang untuk menyontek.

"Nanti, kalo gue bilang sutt! Cepet bagi jawaban nya! Oke?"

"Okelah oke, jangan lupa balas budi nya!."

"Aman! Gue bakal kasih tau jawaban yang lo ga tau juga!"

Kira kira seperti itulah kode yang di buat oleh penduduk kelas aprilia. Kode kode tentu nya berbeda beda, alias tidak sama.

"Mau ikutan gak pril?" Tanya ketua kelas pada aprilia.

Lihat saja!. Ketua kelasnya saja sudah sesat, apalagi para rakyat nya. Jangan di tanya lagi.
Mendengar tawaran dari ketua kelasnya, aprilia tidak langsung menjawab melainkan menoleh ke arah hana lalu menaikkan alis nya.

"Lo gimana?" Tanya nya pada hana.

Hana yang sedang mengulang materi yang di pelajari nya semalam pun menoleh. "Gue sih, ayo ayo aja. Hihi"

Aprilia memutar bola matanya mendengar jawaban dari hana. Dia pun menimang nimang tawaran itu, ingin sekali dirinya ikut ikutan contek.

Meskipun aprilia terkenal dengan kepintaran nya, aprilia hanya ingin ikut ikutan, alasannya supaya setelah lulus ada cerita tersendiri.
Kan enak tuh nanti di ceritain ke anak anak nya.
Eh?.

Sedang berfikir tawaran ketua kelas, sekelebat perjanjian nya dengan aflah semalam tiba tiba melintas adi fikiran nya.

Flashback on

"Besok, udah mau mulai ujian kan?" Tanya aflah pada aprilia yang sibuk membolak balik kan halaman demi halaman buku paket.

Aprilia hanya mengangguk menjawab pertanyaan aflah.

"Lo kan pinter tuh, besok jangan ikut ikutan contek sama teman teman nya Ya?" Tanya aflah lagi, pertanyaan kali ini membuat aprilia mengalihkan pandangannya.

"Kenapa?. Biar keren dong, ada yang di ceritain ke anak cucu nanti!." Jawaban gadis itu membuat ke Dua mata aflah melotot.

"Apa apaan!. Ngerasa keren kek gitu?. Lo tau ga hukum nya nyontek apa?. Hm?"

"Dosa?. Lo pasti kalo mau bahas sesuatu pasti berujung ke dosa."