SUAMI ALIM GUE! {END}

BAGIAN 39👊

Hiya hiya, gimana yang kemarin di gantung nih?.
Oke, mari kita mulai, dan jawab? Siapa sih sebenarnya daliya itu?.
Happy reading all...

***

"Mas aflah!"

"Daliya?"

Seorang wanita muda nan cantik datang ke dalam ruangan rawat inap aprilia. Wanita tersebut dalam kondisi mengandung dengan perut yang sudah buncit. Aprilia perkirakan, mungkin usia kandungannya sudah delapan atau sembilan bulan?.

Suasana di ruangan tersebut mendadak sunyi, teman teman aflah dan aprilia saling berbisik bertanya tanya, siapa gerangan wanita kuda tersebut?.

Ryan menundukkan kepalanya, aflah melirik ke arah aprilia yang setia tersenyum kepada wanita bernama daliya tersebut.

Daliya mendekat ke brankar aprilia yang di sampingnya terdapat aflah yang menggenggam tangan aprilia.

"Hai!. Kamu teman nya mas aflah ya?, usia kandungan nya udah berapa bulan?" Tanya Aprilia dengan ramah.

Daliya melirik bingung ke arah aflah. Kini aflah ikut menundukkan kepalanya.
"Kamu belum bercerita?" Tanya daliya.

Aprilia di buat bingung dengan pertanyaan itu. Cerita? Cerita apa?. Apakah dirinya melewatkan sesuatu?.

"Ayang belum cerita apa?" Tanya Aprilia yang mencoba tenang.

Keadaan semakin canggung. Apalagi terlihat aflah yang tak kunjung menjawab pertanyaan aprilia.

Beberapa menit menunduk dan terdiam, akhirnya aflah mengangkat kepala nya. Dia menghembuskan nafasnya dengan kasar.

"Dia daliya, istri kedua aku." 

Bersamaan dengan akhir ucapan aflah, aprilia melepaskan genggaman tangan nya pada aflah. Dia terkekeh. Lelucon macam apa ini?.

"Mas pinter banget bercandanya, cuma bisa ngak, Jangan bawa bawa hal kayak gini buat leluconnya?" Ucap aprilia dengan kekehan nya. Bahkan karna tertawa, wanita yang baru saja menjadi ibu itu mengeluarkan air mata nya.

Daliya mendekat dan memeluk tubuh aprilia yang masih terkekeh. "Maafin aku, ini salah ku. Tolong jangan marah kepada mas aflah, aprilia. A-aku... Aku benar istri keduanya." Ucap daliya memperjelas perkataan aflah kepada aprilia.

Seluruh orang terkejut dengan fakta yang haru mereka ketahui. Sejak kapam aflah memiliki istri kedua?.

Aprilia menangis. "Aku banyak kurang nya ya mas?. Sampai mas aflah memilih menikah kembali, bahkan tanpa persetujuan aku." Ucap aprilia yang sudah menangis.

Melihat putri semata wayang nya menangis, laura menghampiri nya dan melepaskan pelukan daliya pada tubuh putri nya.  Dia mengganti pelukan itu dengan tubuhnya.

"Maaf hubby, tapi bukan seperti itu. Aku--"

"Ayah bisa menjelaskan semuanya, ayah yang menikahkan aflah dan daliya saat kami berada di luar kota." Sahut ryan yang sedari tadi menundukkan kepalanya.

Haura menutup mulutnya, dia amat sangat terkejut. Rupanya suaminya juga ikut terlihat dalam masalah ini?.

"Jadi, mas dan aflah pergi keluar kota untuk menikahi perempuan itu?. Apakah aflah telah menghamili nya?" Tanya haura yang sudah sedikit terbawa emosi.