"Kamu mau setiap hari ke rumah sakit Win? Memangnya kamu nggak capek? Kamu harus jaga hati-hati kandungannya, kalau ada apa-" tanya Podd yang tanpa henti dipotong oleh Win.
Podd terus memberikan petuah kepada Win ketika mereka sedang dalam perjalanan.
"Iya phi, Win bakal jaga kandungan Win baik-baik, Win bakal kabarin phi kalau ada apa-apa, Win kan disana juga cuma duduk nemenin Ken. Makasih ya phi sudah khawatir sama Win" Win menjawab kekhawatiran Podd.
Podd tentu saja khawatir kepada Win. Oleh karena itu, Win harus banyak istirahat.
Sebenarnya Podd juga sudah memberitahu kepada mamahnya Bright untuk menjaga Win dan jangan biarkan Win kelelahan.
"Iya, cantik" Podd gemas sembari mengusak rambut Win.
"Iih phi Podd" win mengerucutkan bibirnya. Gemas.
Mereka melanjutkan perjalanan dengan tenang.
"Phi, makasih ya udah mau Win repotin. Pasti phi Podd juga sibuk" ucap Win tiba-tiba dengan lirih namun masih bisa Podd tangkap.
"Terus aja bilang kaya gitu. Harusnya phi yang bilang terimakasih. Win udah maafkan phi, Phi nggak tahu kalau dari dulu Win semenderita ini" ucap Podd dengan membawa tangan Win diatas pahanya.
"Nggak papa Phi, Phi kan disana juga lagi sekolah sekalian lanjutin bisnis keluarga Phi" Win tersenyum teduh.
Win memang selalu begitu, menyembunyikan semuanya di balik senyum manis yang dimiliki. Mengandalkan wajah ceria, namun tak semua orang bisa Win bohongi dengan wajah manisnya.
"Kalau ternyata om sama tante sejahat itu sama Win. Kenapa Win nggak cerita sama Phi?"
"Udahlah Phi, itu udah lama. Sekarang udah nggak ada lagi masalah"
"Jangan terlalu baik jadi orang!"
"Win sebenarnya kangen mereka phi, tapi mereka sekarang nggak tahu dimana"
Setelah hutang-hutang keluarga Win telah dibayar oleh Win, mereka kembali menghilang dari jangkauan Win. Janji yang mereka beri akan kembali bersama-sama telah lenyap.
Win ditakdirkan sendiri.
Jika kalian bertanya siapa Podd. Podd adalah sepupu Win yang paling perhatian dengan Win. Podd sangat menyayangi Win. Ayah Podd adalah kakak dari ayah Win.
Podd tidak tahu jika mereka jahat kepada Win. Karena dari Win berusia 14 tahun Podd sudah di utus ayahnya untuk melanjutkan pendidikan sekalian melanjutkan bisnis di Nevada.
Jadi Podd tidak pernah tahu kesedihan Metawin. Sekarang dia sudah kembali ke Bangkok dan memilih mengurusi perusahaan yang ada di Bangkok.
Podd tahu semua cerita kesedihan Win yang lain, jika dia dicampakkan oleh Bright.
Makanya waktu Podd pertama kali melihat Bright, Podd sangat emosi karena adiknya diperlakukan sebegitu rendahnya.
Dan Podd memiliki ide untuk menjadi pacar pura-pura Win.
🌹🌹🌹
Pagi-pagi sekali Win sudah disini karena telfon dari anak manisnya untuk datang ke rumah sakit.
Sebenarnya Win sedikit canggung karena pasti akan ada Bright disana.
Win lebih dulu menyiapkan makan pagi untuk Ken. Selain membawa bubur, Win juga membawakan cookies untuk Ken tentu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Metawin Is Mine - (BRIGHTWIN)
Humorbait cerah untuk pemenang// Bulan ramai benar kunikmati hawanya Bersua dengan anak Adam yang kutemui Ku amati setiap geriknya dengan senang Dia ramah dan pemilik senyum indah Tak mengelak, bahwa aku jatuh suka Hatiku perlahan di genggamannya Setiap...