"ini adalah tentang sebuah pemikiran dewasa. Dan ini tentang ketulusan yang akan selalu menang melawan ego."
.
.
.Suasana di kantin sangat ramai. Rossa dan yang lainnya menjadi tontonan murid lainnya.
Rossa tidak mengerti apa maksud dari perkataan Alfarez. Apa hubungannya Afgan dengan sang kakak. Kenapa banyak sekali teka teki yang ada disekitar nya saat ini.
Dereen juga. Kenapa dia berbicara seolah dia memang menyukainya. Bukankah Dereen menyukai Olivia. Dan tujuan Dereen mendekatinya adalah untuk membantunya dekat dengan Olivia.
Kenapa semua hal di sekitar nya saat ini membuat nya bingung. Sungguh dia sangat tidak ingin ada di posisi seperti ini. Tidak tahu apa apa.
"Tunggu tunggu. Kalian kenal sama kakak aku?" Tanya Rossa pada anak-anak Ferocious.
Jelas semua anak Ferocious kecuali Alfarez terkejut. "Kakak kamu?" Tanya Kelvin.
"Tadi Al sebut nama Daniel, Daniel Angkasa Sagara kan?" Tanya Rossa.
Semua anak Ferocious kecuali Dereen membulat kan matanya menatap Rossa. "Iya. Dia kakak lu?" Tanya Jeri.
Rossa mengangguk. "Iyah, kak daniel, kakak aku. Kalian kenal? Apa hubungan kalian sama kakak aku? Apa Afgan juga kenal sama kak Daniel? Apa hubungan mereka?! Jawab?!" Ujar Rossa menanyakan semua pertanyaan yang berputar di otak nya.
Kelvin mengacak rambutnya kasar. Ia frustasi. Kenapa kenyataan yang terjadi akhir akhir ini selalu begitu menyakitkan.
"Kakak kamu beberapa tahun lalu telah terlibat kasus tabrak lari. Dan yang dia tabrak adalah mamanya Afgan. Dia telah menghilangkan nyawa, tapi dia tidak mengakui perbuatannya. Andry dijadikannya sebagai pengalihan, supaya dia tidak dianggap bersalah. Setelah Andry dihukum, dan tiada, baru semuanya terbongkar. Bukti bukti bahwa ternyata yang mengemudi mobil saat itu adalah kakak kamu Daniel. Sahabat dari kakak Andry." Ujar Alfarez menjelaskan.
Buat apa disembunyikan lagi. Alfarez ingin semuanya cepat selesai. Tidak ada yang tersakiti dan semua kembali baik baik saja seperti sebelumnya.
Rossa menutup mulutnya tidak percaya. Apakah benar sejahat itu kakaknya? Selama ini dia kenal kakaknya tapi ternyata kakaknya menyimpan rahasia ini begitu rapat. Sampai bahkan dirinya tidak mengetahui nya.
"Kamu ga bohong kan Al?" Tanya Rossa yang masih tidak percaya.
Alfarez menghela nafasnya. "Buat apa gw bohong cha. Ga ada manfaatnya juga buat gw." Ujar Alfarez.
Rossa menangis sejadi-jadinya. Grace dan Olivia berusaha menenangkannya.
Tidak lama bel masuk berbunyi. Rossa menghapus air matanya. Dan mereka semua berhamburan masuk kedalam kelas.
Selama pelajaran Rossa tidak menyimak dengan seksama apa yang dijelaskan sang guru. hatinya hancur. Kehidupan tiba tiba menjadi gelap.
Hingga saat jam pulang sekolah Rossa masih diam ditempat. Grace menghampiri nya. Menenangkan nya.
Grace mendampingi Rossa berjalan menuju parkiran. Disana ada anak-anak Ferocious termasuk Afgan.
Grace, Rossa dan Olivia menghampiri mereka semua. anak anak Ferocious yang biasanya bercanda ria kini hanya ada keheningan.
Rossa menunduk. Ia sangat tidak berani menatap Afgan. Dia adalah bagian dari orang yang membuat Afgan terpuruk, Afgan kehilangan orang yang paling berharga, orang yang membuat Afgan harus hidup di kegelapan.
Sedangkan Afgan ia pun tidak menatap ke arah Rossa dan yang lainnya.
"Kamu pulang bareng agan kan?" Tanya Olivia. Rossa diam tidak menjawab.
KAMU SEDANG MEMBACA
AGASA
RomanceAfgan Gevanio Bagasditya siswa laki laki yang terkenal cerdas. Afgan dikenal dengan segala kemisteriusan nya juga terkenal dengan sifatnya yang sangat dingin dan keras kepala. Gelang hitam di pergelangan tangan kanan nya itu menjadi ciri khas nya. ...