04. Olimpiade & Pertandingan Basket

117 12 6
                                    

"Semua hanya perihal waktu yang belum tepat."
.
.
.


Hari ini. Hari dimana akan diadakan pertandingan basket antar sekolah se Indonesia. Hari ini juga hari dimana olimpiade matematika dan sains diadakan. Di hari ini. Menjadi hari penuh ketegangan.

"Hai cha. Udah siap?." Tanya Olivia. Rossa menengok tersenyum. "Insyaallah liv." Jawab Rossa. Hingga waktu ketegangan tiba. Rossa dan Olivia masuk ke ruangan masing masing. Mereka fokus menjawab soal soal di hadapan mereka.

Rossa memijit pelipisnya. Berusaha berfikir mencari jawaban soal dihadapan nya. 30 soal pilihan ganda dan 5 soal essay dengan waktu pengerjaan 2 jam.1 jam berlalu Rossa sudah menyelesaikan setengah soal soal di hadapannya.

20. Ketika bubuk magnesium direaksikan dengan larutan asam sulfat maka akan terbentuk larutan magnesium sulfat dan gas hidrogen. Reaksi dibawah ini yang sesuai untuk menggambarkan peristiwa tersebut adalah………..
A. Mn(s) + H2SO4(aq) ⇒ MnSO4(aq) + H2(g)
B. 2Mn(s) + H2SO4(aq) ⇒ Mn2SO4(aq) + H2(g)
C. Mg(s) + 2H2SO4(aq) ⇒ Mg(SO4)2(aq) + 2H2(g)
D. Mg(s) + H2SO4(aq) ⇒ MgSO4(aq) + H2(g)
E. 2Mg(s) + H2SO4(aq) ⇒ Mg2SO4(aq) + H2(g)

Rossa menghela nafasnya. Ia meraih kertas coret coretan miliknya. Dan mulai mencoret sedikit.

"Bubuk magnesium = Mg(s), Larutan asam sulfat = H2SO4(aq), Larutan magnesium sulfat = MgSO4(aq), dan Gas hidrogen = H2(g). Jadi... Mg(s) + H2SO4(aq) ⇒ MgSO4(aq) + H2(g). Jawabannya yang D." Ujar Rossa pelan. Sedikit senyum terukir di wajahnya.

Rossa melanjutkan mengerjakan soal lainnya. Dengan otak yang sudah sangat panas. Rossa masih berusaha untuk menyelesaikan semua soal dihadapan nya.

Dan Rossa sampai di soal essay. Lagi dan lagi Rossa membuang nafas nya.

1. Berdasarkan data kalor pembentukan H2O(g) = –241,8 kJ/mol, kalor disosiasi H2(g) = +436 kJ/mol, dan kalor disosiasi O2(g) = +498 kJ/mol, berapakah energi ikatan O–H tersebut?

Rossa langsung menuliskan jawabannya.

H2(g) + ½ O2(g) →  H2O(g)
∆H = 436 kJ/mol + ½ (498 kJ/mol) – (–241,8 kJ/mol)
∆H = 436 kJ/mol + 249 kJ/mol) + 241,8 kJ/mol)
∆H = 926,8 kJ/mol
Dalam setiap molekul H2O atau H–O–H terdapat 2 ikatan O–H,
jadi energi ikatan O–H = 926,8 kJ/mol ÷ 2 = 463,4 kJ/mol

Wajah Rossa sedikit memunculkan senyuman. Ia melanjutkan mengerjakan soal soal dihadapan nya lagi.

3. Gas metana dapat dihasilkan dari reaksi antara aluminum karbida (Al4,C3) dengan air. Produk lain dari reaksi ini selain gas metana adalah alumunium hidroksida.

a. Tuliskan persamaan reaksi pembentukan gas metana dari aluminum karbida, lengkap dengan fasanya (s, l, g atau aq).

b. Sebanyak 20 g aluminum karbida direaksikan dengan 100 mL air (kerapatan air = 1 g/mL). Tentukan volume gas metana (dalam L) yang dihasilkan pada suhu 25 °C dan 1 atm (asumsi gas metana adalah gas ideal).

"Astaghfirullah kenapa rasanya kepala aku mau meledak ya." Runtuk Rossa. Ia lanjut menjawab soal essay di hadapannya.

Jawaban :

a. Al4C3(s) + 12H2O(l)→ 4A(OH)3(aq) + 3CH4(g)

b. Jumlah mol Al4C3 = 20 g/143,96 g.mol¹ =0,1389 mol
Jumlah mol H2O = (100 mL x 1 g/mL)/18,01 = 5,5525 mol
Berdasarkan perbandingan mol, pereaksi pembatas adalah Al4C3, sehingga
mol gas metana = 3 x 0,1389= 0,4167 mol
Volume metana = nRT/P = (0,4167 mol) (0,0821 L.atm/K.mol)(298 K)/1 atm = 10,19 L

AGASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang