WORLD CHAMPION MARC

45

Jujur Sandra cukup terkejut juga dengan kabar mundurnya Marc dari ajang motoGP 2022 dipertengahan musim ini, Dan yg pastinya dia juga sangat khawatir dengan keadaan Marc sekarang.

Tapi Sandra pun di buat tidak kalah terkejut dengan pengakuan Marc tentang status nya sekarang, dia mempublikasikan hubungan mereka padahal hubungan kita saja sekarang sedang renggang.

Baiklah Sandra mari lupakan hal itu dulu, kau harus segera menghubungi Marc untuk menanyakan bagaimana keadaannya sekarang, bagaimana pun Sandra masih tetap istri Marc dan Sandra tau ini pasti keputusan yg sangat berat bagi seorang Marc Marquez.

                   

                          "$"

Sandra mencoba menghubungi nomor sang suami yg tak berselang lama langsung dia angkat.

" Hallo Marc.." sapa Sandra setelah Marc mengangkat telfonnya.

" Ya.." jawabnya dingin.

" Aku melihat berita katanya kau akan menjalani operasi kedua, Kapan kau akan mulai operasi kedua mu?" Tanya Sandra mencoba tak menghiraukan jawaban dingin sang suami.

" Keadaan suami mu saja kau hanya tau dari berita? kemana saja kau selama ini." Jawaban Marc Membuat Sandra meringis.

" Aku minta maaf untuk itu, tapi aku serius bertanya kapan kau akan menjalani operasi kedua mu." Tanya Sandra lagi.

" Minggu depan." Jawabnya masih singkat.

" Mmaaau aku temani?" Ujar Sandra mencoba menawarkan diri.

" Tidak perlu, kau urus saja selingkuhan mu." Jawabnya menohok.

" Marccc harus berapa kali lagi aku bilang, kalo aku tidak ada hubungan apa-apa dengan Ken." Jelas Sandra masih tak habis fikir dengan sikap Marc 1 bulan lebih dan masih tidak mempercayainya.

" Lantas kenapa kau masih bertemu dengan bajingan brengsek itu kalo benar tidak terjadi apa-apa di antara kalian." Ujar Marc.

" Aku tidak sengaja bertemu dengan nya Marc, aku pun tak tau ternyata dia orang Indonesia dan kita kembali bertemu di mall dan itu pun tidak sengaja marc, dan dia memaksa ingin menemani ku, sumpah demi apapun aku tidak mengada-ngada Marc." jelas Sandra dengan bersungguh-sunggu.

"  kau seharusnya bisa menolak saat dia memaksa menemanimu untuk berbelanja, tapi kenapa kau tak berusaha menolaknya?" Tuduh nya lagi.

" Bukan kah Aku sudah bilang AKU SUDAH MENOLAKNYA, tapi dia yg tidak mau pergi." Ujar Sandra lagi mulai pasrah.

" Alasan!!!" Ujar Marc.

" Astaga Marc aku benar-benar sudah lelah dengan permasalahan kita, aku sudah bersabar dengan semua yg kau tuduhkan tapi kau terus saja seperti ini, tidak ada artinya juga aku capek-capek menjelaskan nya dengan mu." Ujar Sandra sudah hilang kesabaran.

" Baiklah sekarang mau mu bagaimana Marc? Atau memang  bercerai keputusan terbaik kita?" Sambung Sandra lagi yg tambah membuat Marc marah.

Jujur Marc emosi akan ucapan Sandra yg menurutnya tidak pantas.

" Kau selalu saja mengucapkan kata sialan itu jika kita sedang bertengkar, oohh apa bajingan itu yg menyuruh mu untuk  bercerai dengan ku agar kalian bisa menikah?" Tuduh Marc.

" Cukup Marc, sebenarnya aku menghubungi mu karena aku khawatir dengan keadaan mu, tapi kau masih saja menuduhku seperti itu, aku sudah tidak tau lagi harus bagaimana lagi menjelaskannya denganmu." Seru Sandra dengan air mata yg tak bisa terbendung lagi.