7

8K 194 4
                                    

   Lanjut🥀🥀🥀

  Jam 12 siang sandra sudah sampai bandara Soekarno hatta dan tinggal menunggu kakanya mejemputnya.

Setelah berdebatan alot dengan Marc akhirnya dia mengijinkan ku pulang terlebih dahulu sedangkan dia nanti sore baru sampe ke Jakarta.

Setelah hampir sepuluh menit menunggu kaka Sandra datang
Dan langsung memeluk ku.

" Lancar san liputan nya." Tanya Gibran kaka sandra.

" Lancar ka.. !! mba Nathali gak ikut..?" Tanya ku.

" Gak san, ponakan kamu lagi rewel." Balasnya.

" Loh kenapa Abel sakit ka." Tanyaku khawatir.

" Bukan sakit san tapi dari tadi pagi pengen ikut kakanya sekolah, jadi sekarang lagi diajak ke mall sama mama nya." Jawabnya.

" Aku kirain apa." Balasku.

Dan kita sudah ada didalam mobil. Tak lupa aku pun mengirimkan pesan ke Marquez bahwa aku sudah sampai.

Padahal bisa saja aku kabur begitu saja tapi karena video sialan itu aku tidak bisa melawan nya.

Send to Marquez.

       "Marc aku sudah sampai"

Send to Sandra.

        " Baiklah baby tunggu aku nanti malam!! dan istirahatlah.

Send to Marquez.

   "Oke, oh iya kau mau ku jemput nanti malam"

Send to Sandra.

  " Tak perlu baby aku langsung menuju hotel, dan mungkin besok langsung bertemu keluarga mu"

Dan Sandra pun tak membalas nya. Yg penting dia sudah berbaik hati menawarkan apakah dia mau aku jemput.

" Kau sedang mengabari pacarmu." Tanya gibran tiba2.

" Ehhh.. apaan sih ka mana ada!!" Balasku ya memang benarkan Marc bukan pacar ku.

" Oh ya Kaka besok sibuk enggak." Tanyaku.

" Gak sih, kenapa memang?" Tanya nya.

" Ada temen Sandra mau ketemu kaka." Ucapku.

" Temen..!!??" Goda nya.

" iiiih... Ka Gibran Sandra serius." Kesalku karena dia menggoda ku.

" Ya menurut kamu temen seperti apa yg mau ketemu kaka gak mungkin temen biasa kan..?" Kata Gibran.

" Gak tau deh lihat Besok aja ka." Balas ku.

" Baiklah tapi besok habis kaka pulang kerja aja kerumah nya." Kata Gibran.

          ✨✨✨✨✨

Esok hari nya!!!!!

Hari sudah mulai sore aku semakin deg..deg.an apalagi tadi Marc sudah mengabari ku sedang menuju kerumah ku.

Oh ya aku tinggal bersama dengan Kaka ku, kedua orang tua ku sudah tidak ada. untung nya saja Kaka iparku baik jadi dia tidak masalah aku ikut tinggal dengan mereka. Padahal aku sudah bilang aku ingin kost saja tapi mas Gibran tidak memperbolehkan ku karena dia khawatir dengan ku.

Back to the Topic.

Setelah sampai depan rumah marc memberitahu ku dan langsung saja aku bukakan pintu.

" Hai baby." Sapa nya langsung saja mau memeluk ku, tapi ku tahan gawat kalau kak Gibran melihatnya.

" Hai Marc.. mari masuk." Balasku. Lalu membawa nya keruang tamu dan mempersiapkan nya untuk duduk.

WORLD CHAMPION MARCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang