Rintikan air hujan yang belum terlalu deras membuat Jisoo mempercepat langkahnya menuju pekarangan sekolah. Dia yang menjadikan tasnya sebagai pelindung dari gerimis membuat pakaian dan rambutnya sedikit basah. Jisoo pun mengeluarkan satu buah buku tulisnya lalu mengibas-ngibaskan ke rambut dan bajunya.
"Nih!." Seseorang memberi Jisoo beberapa lembar tisu.
Jisoo menoleh kearahnya dan menatapnya dengan tatapan datar. Dia pun memilih mengabaikan orang itu dan tetap mengibaskan buku tulisnya kearah nya sesekali mengelap wajahnya yang terkena air hujan.
"Niat gw baik loh, gw cuma mau ngasih Lo tisu, soalnya wajah Lo basah." Ucap pria itu yang tak lain adalah Kim Taehyung.
"Ga usah, gw bisa beli di kantin." Jisoo pun pergi meninggalkan Taehyung yang masih setia berdiri ditempatnya.
Taehyung menatap punggung Jisoo dengan intens, dia pun bertanya kepada dirinya sendiri kenapa Jisoo bersikap jutek kepadanya?
"Wah! Lo memang sahabat terbaik gw, tau aja gw lagi butuh tisu." Jimin yang tiba-tiba datang dan langsung menyambar tisu yang ada ditangan Taehyung.
"Percaya diri banget sih Lo!." Ketus Taehyung lalu pergi meninggalkan Jimin sendirian.
"Kenapa tu anak?."
--------------------
Bel masuk telah berbunyi, semua siswa-siswi berhamburan masuk kedalam kelas, tak terkecuali kelas XII IPA 3. Meskipun semuanya sudah masuk kedalam kelas, tapi suasana kelasnya seperti siswa-siswi yang sedang bermain di koridor. Untung Jisoo selalu membawa headset nya kemana-mana jadi dia bisa sedikit lebih tenang dengan mendengarkan lagu-lagu favoritnya.
Jisoo tidak ada niatan untuk ikut bergabung dengan teman-teman perempuannya yang sedang berkerumunan, entah apa yang mereka bicarakan Jisoo tidak ambil pusing.
Sementara itu, laki-laki yang berada disebelah Jisoo itu terus mencuri-curi pandang kearahnya. Entah apa yang laki-laki itu pikirkan sehingga dia tidak sadar kalau Jimin sedari tadi memanggilnya.
"Lo suka sama Jisoo ya?." Bisik Jimin membuat Taehyung langsung memutar kepalanya.
Bugh!
"Aakh!." Pekik Jimin dan Taehyung bersamaan.
Kedua sejoli itu menjadi pusat perhatian karena pekikan mereka yang cukup keras.
"Lo ngapain sih sedekat ini sama gw, Jim?." Tanya Taehyung sembari mengusap kepalanya.
"Lagian Lo gw panggil dari tadi nggak nyaut-nyaut! Lo juga ngeliatin Jis--- mpphh!!!."
Taehyung langsung membungkam mulut Jimin. Teman-teman sekelas mereka hanya menggelengkan kepalanya saat melihat pertengkaran dua sejoli itu, bagi mereka itu sudah menjadi hal yang biasa.
"Aduh aduh, dua sejoli ini masih pagi udah romantis-romantisan aja." Ucap Bu Soojin yang langsung membuat mereka semua duduk ditempat masing-masing.
"Bertengkar buk!." Ralat Jungkook.
"Bertengkar apa lagi? Kalah main PS?." Tanya Bu Soojin yang sudah sangat hafal dengan mereka berdua.
Mereka hanya diam, jika Bu Soojin sudah marah itu tandanya mereka dalam bahaya, bisa-bisa nanti Bu Soojin memberi mereka pekerjaan rumah yang sangat banyak.
"Jisoo, enak ya lagunya?."
Mereka semua mengalihkan pandangannya pada Jisoo yang sedang menikmati lagunya sambil membaca buku komik kesukaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ICE GIRL [ON GOING]
Teen FictionBenang kusut yang terjadi antara dirinya dan sang Ayah mampu merubah watak Jisoo dari yang dulunya gadis periang dan memiliki senyuman yang indah menjadi gadis dingin dan tak berperasaan. Senyuman yang dulu sangat sering dia tampilkan sekarang tidak...