Suasana sedikit ricuh di kamar Jisoo, pasalnya Rosse sedari tadi sibuk mendandani sahabatnya itu, anggap saja saat ini dia sedang cosplay menjadi MUA. Itu karena permintaan Jisoo sendiri, dia tidak mau di dandani oleh siapapun kecuali Rosse, untung saja gadis itu sudah mengosongkan jadwalnya hari ini.
"Dikit lagi Jis, merem dulu, gue mau pakein eyeliner."
"Kenapa ga makeup tipis-tipis aja?" tanya Jisoo yang sudah lelah duduk selama 2 jam.
"Sesekali mencolok gapapa lah Jis, ini kan hari spesial buat lo." Rosse pun memberikan polesan terakhir pada bibir Jisoo, setelah itu menyemprot cairan yang Jisoo sendiri tidak tau fungsinya.
"Nahh, perfect!"
"Cakep kan?"
Jisoo terdiam melihat dirinya sendiri di pantulan kaca. Ternyata kemampuan makeup Rosse sebagus itu sampai-sampai dirinya hampir tidak mengenali wajahnya sendiri. "Ini beneran gue?"
Rosse menganggukkan kepalanya sembari merapikan sedikit rambut Jisoo.
"Lo nya sih, jarang makeup, jadi sekalinya makeup, lo malah ga ngenalin muka lo sendiri."
Jisoo hanya diam mendengarkan ocehan dari sahabatnya itu, memang benar, dia jarang sekali menggunakan makeup. Sekarang dia berdiri dan menatap dirinya pada pantulan kaca, gaun berwarna biru muda itu sangat cocok untuknya. Hari ini adalah hari yang di tunggu-tunggu, yaitu hari graduation nya.
Mereka pun berangkat ke kampus dengan menggunakan mobil Jimin, di dalamnya ada Jisoo, Rosse, berserta Arum. Sedangkan pada mobil yang di kendarai oleh Jungkook, ada kedua orangtuanya beserta Somi. Tak lupa juga beberapa mobil yang berisikan bodyguard karena harus menjaga kedua artis mereka.
Arum menggenggam tangan Jisoo lalu menatap anak gadisnya, "Kamu berhasil sayang."
Jisoo tersenyum, "Gelar ini buat ibu." Gadis itu menyenderkan kepalanya pada pundak sang ibu, pendidikannya sudah berakhir, selanjutnya dia akan melanjutkan karirnya.
Sementara itu, Hanna dan Beomgyu masih berada dirumah. "Kita berangkat sekarang atau nunggu kak Tae, Bun?"
Hanna melirik jam yang melingkar dipergelangan tangannya, "Kita tunggu sebentar lagi, kenapa kakak mu belum sampai juga ya?"
Hanna gelisah, karena seharusnya Taehyung sudah sampai dari setengah jam yang lalu. Tetapi sampai sekarang putra sulungnya itu belum juga dapat dihubungi, dia berharap semoga perjalanan putranya lancar dan baik-baik saja.
____________________
Jisoo sudah berada di antara ribuan mahasiswa lain yang juga sedang melaksanakan hari bahagia ini. Dia tersenyum tipis saat melihat sang ibu duduk dibarisan orang tua dengan memegang ponsel untuk mengabadikan momen wisudanya.
Di auditorium yang sangat luas ini, bisa membawa lima orang anggota keluarga masuk untuk menyaksikan pembagian ijazah yang akan di bagikan langsung oleh sang rektor. Di barisan khusus keluarga mahasiswa disana sudah ada ibunya, Rosse, Jungkook, Jimin, dan tante Sarah. Selebihnya menunggu diluar ruang auditorium.
Fokus mereka agak terpecah karena melihat dua musisi terkenal tengah hadir dibarisan para keluarga mahasiswa, mereka bertanya-tanya keluarga siapa itu? Sampai-sampai menyatukan penyanyi Rosse dan Jungkook di satu frame.
"Ternyata dibalik layar mereka dekat yaa?" ucap salah satu wisudawan yang duduk disebelah Jisoo.
Jisoo hanya diam mendengarkan praduga-praduga yang mereka katakan, andai saja mereka tau kalau Rosse dan Jungkook adalah sepasang mantan kekasih, pasti publik sangat heboh.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY ICE GIRL [ON GOING]
Teen FictionBenang kusut yang terjadi antara dirinya dan sang Ayah mampu merubah watak Jisoo dari yang dulunya gadis periang dan memiliki senyuman yang indah menjadi gadis dingin dan tak berperasaan. Senyuman yang dulu sangat sering dia tampilkan sekarang tidak...