"....letakkan di sana. "Samar
Suara itu samar. Pete mengerjap dan mencoba membuka matanya yang masih terasa berat. Pete kemarin harus berjaga di malam atau bahkan dini hari? Pete tidak melihat waktu dan menghabiskan semua waktu yang tersisa sendirian, Pete juga mencoba mengamankan sistem keamanan yang dia anggurkan saat masa pemulihan. Dan, kini Pete bangun bukan karena cahaya matahari yang menyeruak masuk dari jendela yang terbuka lebar, akan tetapi, suara yang sedari tadi seperti ribut sendiri. Pete menoleh menatap dada seseorang yang berbalut baju santai tengah bersandar pada sandaran kasur. Ia mendongak dan menatap Vegas yang memangku headphone miliknya dan Vegas sendiri berbicara dengan telepon sembari melihat ke layar headphone. Jadi, Pete menatap headphone itu dan melihat jika hanya ada grafik yang naik. Ah, perusahaan.
"Vegas?"panggil Pete dengan pelan. Vegas yang masih berbicara menoleh dan menatap Pete yang mencoba bangun dari tidurnya.
"Akan ku hubungi nanti. "Ucap Vegas. Dia menutup panggilan tanpa menunggu jawaban dari lawannya. Vegas menaruh headphone miliknya di nakas dan mengambil bantal lain untuk dia letakkan pada belakang tubuh Pete. "Sudah lebih baik? Mau sarapan?"tanya Vegas.
Pete menggeleng pelan dan menatap Vegas. "Bicara dengan client?"
"Hm. "
"Aku menganggu?"tanya Pete. Vegas menggeleng dan menarik Pete, dia memeluknya dengan erat. Vegas lega saat Pete di temukan oleh Arm–walau dalam gendongan orang lain–, Vegas tidak cemburu atau iri, hanya merasa lega. Vegas pikir dia akan sendirian lagi bersama Macau. Vegas bersyukur jika Pete selamat dan kini bisa berbicara dengannya lagi, itu sudah lebih dari cukup. Pete tidak tahu apa yang Vegas pikirkan, dia hanya menepuk kecil punggung Vegas dan menaruh kepalanya di bahu Vegas.
"Jangan meninggalkan ku sendiri. Aku tidak masalah, berapa kali atau banyaknya kau berkhianat, aku tidak peduli. Yang aku pedulikan adalah keselamatan mu. "ucap Vegas. Pete tersenyum geli, mengapa Vegas menjadi manja?
"Iya. Aku juga sudah mulai membaik. Apa kau makan dengan baik? Bagaimana dengan Macau?"
"Dia hanya mengalami beberapa luka kecil. "Jawab Vegas dan semakin memeluk Pete. Vegas menghirup aroma milik Pete yang tercampur dengan aroma rumah sakit, tidak masalah, yang penting Vegas dapat melihat Pete tersenyum pagi ini.
"Syukur dia tidak kenapa–napa. Apa pekerjaan mu lancar? Ada masalah?"tanya Pete. Vegas menggeleng dan melepaskan pelukannya. Dia tersenyum menatap Pete yang mengerjap menatapnya. Tangan Vegas terulur untuk membelai poni Pete dan mengecup dahi suaminya lama. Pete mengerjap, dadanya bergemuruh dan rasanya mendebarkan datang. Kenapa juga pipinya terasa mulai hangat? Mengapa Pete merasa wajahnya panas?
Vegas menjauhkan wajahnya dan tersenyum. Tangan Vegas sendiri berlari memeluk pinggang Pete dan mendekatkan tubuhnya dengan tubuh Pete.
"Vegas?"
"Apa? Ada yang kau inginkan?"tanya Vegas. Pete tersenyum dan mengangguk. Sebuah permintaan yang ingin Pete wujudkan sedari lama. Namun, Pete merasa belum ada waktu yang tepat. Dan kini waktunya. Pete juga merasa lukanya sudah sembuh dan hanya tudak boleh bergerak berlebihan. Pete memegang rahang Vegas dan tersenyum lebar.
"Ayo liburan? Bersama dengan Theerapanyakul!"
─────────ೋღ 🌺 ღೋ─────────
Ploy tersenyum menatap Pete yang ada di hadapannya. Tidak ada orang lain kecuali Ploy, Pete, Un dan Ran. Mereka berjaga di luar meninggalkan Pete serta Ploy yang berhadapan. Ploy berjalan mendekat dan Pete sendiri diam dan menatap orang tuanya itu lekat.
"Pete, kau sudah membaik, nak?"tanyanya. Pete mengangguk menjawabnya. Ploy menatap prihatin pada tubuh Pete. Rasa bersalah menyerangnya dan membuatnya menyalahkan dirinya sendiri. Semua ini karena dirinya dan Ploy tahu apa yang sudah dia putuskan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Triple P (Complete)
RomancePerschy adalah sebuah nama salah satu gang motor yang ada di kota besar. nama itu jelas tidak asing walau anggotanya bahkan belum bisa dilihat siapa itu dan berapa orang. Pete, Phongsakorn Saengtham atau Phongsakorn Theerapanyakul adalah seorang pri...