AAS - 31

112K 10.5K 94
                                    

Makasih banget buat 1 juta pembacanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Makasih banget buat 1 juta pembacanya. Tanpa kalian cerita ini gak akan bisa sampai di tahap ini. Makasih juga buat kalian yang udah luangin waktunya buat baca cerita ini. Aku bersyukur banget kalian tetap dukung dan baca cerita ini. Peluk sayang dari aku buat kalian semua 😍😍...

Siang ini kantor ramai karena berita terkuaknya Penggelapan Dana Perusahaan yang dilakukan oleh Genta Adiputra Hans, pemimpin GIG Grup.

Ya GIG grup, perusahaan yang di bangun oleh Papa Gelsy dengan keringatnya sendiri karena itu namanya GIG (Gerald, Irsyi, Gelsy). Dan dengan tidak tahu dirinya Genta ingin memiliki perusahaan tersebut. Padahal Hans grup yang merupakan perusahaan keluarga sudah menjadi miliknya, yang saat ini di pimpin oleh anaknya.

Ditambah dengan daftar kejahatannya yang lain yang juga ikut terkuak seperti Penggelapan Pajak, Pencucian uang, dan penggunaan jasa Prostitusi Anak di bawah umur.

Polisi saat ini sedang menggeledah kantor Pemimpin perusahaan mereka untuk mencari bukti lain. Bahkan Divisi Gelsy juga ikut di geledah, mengingat Gelsy berada di Divisi keuangan. Gelsy mengingat banyak rekan kerja sedivisinya yang namanya tercantum di bukti yang dilihatnya tadi malam.

Ruangan kantornya saat ini terlihat berantakan dengan kertas beserakan dimana-mana dan meja-meja yang kosong karena Komputer-komputer mereka yang ikut disita.

Gelsy mendudukan dirinya di kursi. Dia melihat ke samping, hanya tinggal mereka bertiga di ruangan ini. Gelsy melihat Arana yang terlihat masih terkejut di kursinya.

Gelsy memijat pelipisnya, sepertinya dia tidak akan bisa bersantai untuk benerapa waktu kedepan.

Dan kabar buruknya adalah Genta hilang tidak tau kemana. Polisi sudah memasukkannya ke DPO dan menetapkan larangan terbang untuknya.

Gelsy juga sudah menelpon Tante Indri dan menanyakann kabarnya. Tante Indri sepertinya sangat Syok, dia tidak menyangka suaminya ternyata seorang Penjahat.

***

Beberapa minggu telah berlalu dan keberadaannya sebagai pewaris sah perusahaan sudah terungkap, menjadikan Gelsy harus menduduki kursi Pemimpin Perusahaan.

Perusahaan sudah mulai stabil berkat dukungan Dana yang berasal dari Perusahaan Mamanya yang selama ini di urus oleh Pak Bery.

Uang perusahaan yang digunakan untuk kepentingan pribadi Genta dan bawahannya juga sudah di kembalikan sebanyak 90%. Sehingga Gelsy tidak terlalu pusing dan bisa bernapas lega sekarang.

***

Sementara di tempat lain seorang pria terlihat menyapu semua yang ada di depannya dengan kedua tangannya.

ANTAGONIST'S ANOTHER SIDE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang