My Wife Changed (S2) END

Disya kembali menjadi Disa

Tanpa disadari Disya berbuat kesalahan.

( ꈍᴗꈍ)

..............

Disya terbangun karena panggilan itu, seorang pria yang membawanya. "Disya, kembalilah dalam dunia fiksi itu, sosok Rafail membutuhkan mu, Author yang menulisnya diteror dan dia tidak bisa menerimanya." Mendengar itu Disya terkejut.

"Tapi, aku tidak merasa jiwaku penasaran lagi." Ucap Disya.

"Sungguh, maka lihatlah!" Setelah itu Disya diperlihatkan bagaimana Rafail yang sudah gila dengan kepergiannya putra dan putrinya terlantar dan Disa dia malah ingin merusak hubungan William dan Yolanda karena mendamba William. Putra putri mereka kerap kali mendapat kekasaran Disa bahkan suaminya tidak betah dan memilih menyendiri meninggalkan putra putri mereka.

"Lihat, bagaimana yang akan kamu kerjakan, apakah kamu tega bukankah kamu ingin membantu siapapun, maka suami dan anakmu maksudku dalam novel itu menginginkan jiwa Disya masuk dalam tubuh Disa lagi." Ucapnya.

"Kembalikan aku, aku tidak mempercayakan wanita iblis itu!" Ucap Disya dengan sorot mata yakin.

Setelah itu Disya seperti tersedot kesebuah cahaya seperti saat dirinya waktu itu, lalu ia perlahan membuka matanya, ia berada di sebuah club'.

"Astaga apa Disa gila, dia menjalang?" Gumamnya.

Segera ia pergi sebelum ada orang lain melihatnya lalu ia segera kembali ke mansion, disana keadaan senyap dan sepi sangat berbeda dengan saat dirinya berada disini, astaga dia menyesal.

Cklek.

Tiga anak itu duduk di sofa dengan luka lebam di pipi, Disa terkejut apa ini karena ulah Disa antagonis itu lagi pikirnya. Disa yang diinginkan mereka telah kembali lantas mendekat.

"Hiks...HWA...jangan mendekat kamu jahat! Kembalikan Mama!! Kembalikan Mama!!" Teriak Keysha.

Sedangkan Araz yang wajahnya sudah membiru menjadi perisai sang adik. "Jangan dekati adikku wanita iblis, kami bukan anakmu." Disa pun menangis dengan keras. "Hiks...apa yang aku lakukan hiks...Ar...Yar, Key maafkan Mama sayang hiks...Mama bodoh meninggalkan kalian secepat itu, Mama akan menerima hukuman apapun dari kalian." Mendengar perkataan Disa lantas mereka memeluk Disa.

"Mama jangan pergi, wanita iblis itu menyiksa kami hiks...Mama kami sayang Mama." Ucap Keysha.

Usianya kini 10 tahun terhitung Disa meninggalkan mereka 2 tahun yang lalu, dan Disa baru tahu bahwa Disa si antagonis telah mengugurkan kandungannya yang saat itu seharusnya sudah lahir.

"Iya sayang, Mama akan ada disini bersama kalian maafkan Mama yang sudah meninggalkan anak-anak Mama, Mama janji akan membuat keluarga kita seperti dulu lagi." Ucap Disa.

"Dimana Papa kalian?" Tanya Disa.

"Papa jarang pulang Ma, setiap dua kali sehari hanya Grandma yang datang merawat kami." Ucap Yardan.

"Hmm baiklah besok kalian sekolah kan?" Mereka mengangguk.

"Sudah malam, tidurlah." Ucap Disa.

"Kami ingin ditemani oleh Mama, kami rindu." Ucap Araz diangguki Disa, lantas ia membawa anaknya untuk tidur bersama dan memeluk mereka dengan Keysha memeluk Disa dibelakang.

"Kak, Key ingin di depan gak mau di belakang, Kak Araz kan sudah besar." Araz yang tidak tega akhirnya mengalah dan memeluk Disa dari belakang sedangkan Disa memeluk keduanya Key dan Yar.

"Selama Mama pergi apa yang dilakukan Mama yang kasar?" Tanya Disa.

"Eumm Mama 2 tahun yang lalu sering mukul, gak kasih kita makan, kepala pelayan saja di usir dan tidak boleh bekerja di rumah di ganti oleh kami Ma." Disa menatap sendu.