20 🍒

9.4K 674 71
                                    

Bismillah...

Pdf BitterSweet Marriage sudah ready ya guys... ebook menyusul 😁

Harga 50.000 isi full seperti ebook nantinya...

Promo pdf 100k dapat 13 pdf yaw... (note; beberapa sudah di repost, tapi saya ttp masukin ke promo, ya 🙇‍♀️) isi lengkap seperti ebook/versi aslinya ya...

Minat?

Bisa order via wa di 089633021705

Payment melalui tf bank saja... (note ; saya ga punya gopay, dana dll) 😁
Pdf akan d kirim setelah transfer dan bisa melalui wa/gmail...

Happy reading.. maaf kalo ada typo^^

***

Rio menatap istrinya dengan perasaan tidak menentu. Jawaban Arin saat di tanyai Abi Santoso mengusik hatinya.

"Karena di dunia ini saya nggak mempunyai siapa-siapa.."

Jawaban Arin seakan menamparnya telak. Orang yang seharusnya menjadi pelindung bagi wanita itu, malah menjadi pria yang telah menghancurkan hati wanita itu hingga berkeping-keping. Bagaimana cara Rio mengatakan bahwa dia tidak akan meninggalkan Arin meski nanti harus menikahi Andini?

Apakah Arin akan percaya padanya saat kepercayaan yang telah wanita itu berikan telah ia hancurkan?

"Rin," panggil Rio ketika mereka sampai di kamar.

"Maafin aku," kata Rio ketika Arin hanya menatapnya sendu.

Wanita itu mendengkus. Baru kali ini, Arin tidak ingin mendengar permintaan maaf suaminya. "Maafmu nggak mengubah apapun, Mas."

"Aku janji, akan kubuktikan kalau aku nggak bersalah," Rio kembali berkilah yang justru membuat Arin tersenyum sinis. Dia sudah merasa kebas dengan rasa sakit yang di berikan oleh Rio padanya.

"Bukti apalagi, Mas? Andini hamil, dan oiyaaa..." Arin meraih ponselnya, setelah berkutat dengan benda tersebut, wanita itu langsung menunjukan layar ponselnya di depan Rio.

Pria itu tersentak melihat dirinya yang sedang bercumbu dengan Andini?

"Apa ini buktinya?" Arin bertanya sinis.

"Nomer siapa itu?"

"Nggak penting nomer siapa ini, Mas. Yang kutanyakan, bukti yang mana? Saat melihat gambar dan video ini saja, rasanya aku sudah muak dengan semua ini!"

Melihat kesedihan di mata istrinya, perasaan Rio semakin gundah. Hatinya bertanya-tanya, tentang siapa gerangan yang mengiriminya foto tersebut pada Arin!

Rio hendak memeluk istrinya, namun Arin bergerak mundur.

"Jangan sentuh aku, Mas..," cegah wanita itu. "Pelukmu sudah bukan lagi penenangku.." kata-kata Arin seakan menohoknya. Di tatapnya wanita itu dengan sendu.

"Bagaimana caranya membuatmu percaya, Rin?"

"Nggak ada, Mas... nggak ada yang tersisa di hatiku selain rasa sakit. Apalagi.. apalagi setelah melihat foto itu!"

Arin pernah menepis pengkhianatan Rio, sempat percaya bahwa pria itu tidak mungkin mengkhianatinya.  Sampai foto dan video ini terkirim ke ponselnya,  kepercayaan Arin kembali di hancurkan.

***

"Kris, seseorang mengirimkan foto aku dan Andini sedang bercumbu. Apa kau sudah menemukan bukti-buktinya?"

"Siapa yang kirim?"

"Nomer baru! Aku nggak tahu siapa?!"

"Bisa kau kirim nomer itu padaku? Kita selidiki."

Bittersweet Marriage Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang