Eternal 38

1.3K 139 3
                                    


  Jeno dan jisung sudah tidak perduli lagi jika tubuh mereka terdapat luka karena bagi mereka adalah sekarang membawa putranya kembali bersamanya dengan keadaan baik baik saja....

  Sudah banyak prajurit yang mereka lumpuhkan keahlian berpedang jeno dan jisung memang tidak bisa di ragukan...

  Tanpa belas kasihan mereka terus menebas siapapun yang berusaha menghalangi mereka bahkan jeno sudah tidak perduli jika bajunya sudah banyak percikan darah....









   Sedangkan di dalam istana raja jaehyun sedang menemani jesung bermain bersama chenle ada haechan dan Johnny yang juga ikut menemani kedua anak kecil itu bermain sedangkan ratu taeyong dan ten hanya memperhatikan mereka dari jauh....
Sebelum.......

"Yang mulia yang mulia" Belum juga prajurit tersebut tiba di depan jaehyun namun tubuhnya sudah ambruk dengan anak panah yang menancap di punggungnya....

Wwuhhhhsstt....

  Jaehyun langsung menggendong jesung saat anak panah itu menuju dirinya sehinga sekarang anak panah itu meleset....

  Taeyong yang melihat itu juga terkejut....

"Haechan cepat bawa chenle dan jesung ke tempat yang aman bersama ratu taeyong dan ibumu" Ujar Johnny sambil mengambil paksa jesung dari gendongan jaehyun dan menyerahkan kepada haechan yang sedang menggendong chenle....

  Jisung yang melihat itu tentu tidak terima....

"Mau kau bawa kemana putraku sialan" Ujar jeno saat melihat haechan hendak pergi membawa mereka berdua....

"Jeno putra kita jeno" Ujar jisung saat melihat putranya di bawah orang lain....

"Teruskan langkahmu atau anak panah ini menembus tubuhmu hhmm" Ujar jeno...

  Jeno sempat merampas busur yang di bawa oleh salah satu prajurit....

  Haechan menghentikan langkahnya saat mendengar suara jeno yang benar-benar mengintimidasi...

  Namun untung saja mark segera datang dan menarik haechan agar menjauh sambil membawa dua anak kecil itu...

  Membuat jeno mengerang marah karena dia kurang cepat....

"Lawanmu bukan haechan jeno tapi kita bertiga jika kau ingin mendapatkan putramu kembali" Ujar jaehyun dengan wajah datarnya....

"Baiklah jika itu mau kalian" Ujar jeno dengan tersenyum ke arah mereka...

  Jaehyun hanya diam dia masih memperhatikan putranya yang sudah benar-benar berubah....

   Jisung cukup terkejut dengan apa yang dikatakan oleh pemimpin kerajaan barat tersebut....

"Tidak jeno aku mohon kita tidak bisa mereka bukan tandingan kita jeno bisakah kita bicarakan saja" Jisung berusaha menghentikan apa yang hendak dilakukan alpha nya itu....

"Minggir jisung menjauhlah biar aku sendiri yang menghadapi mereka bertiga, walaupun aku harus mati setidaknya kau dan putra kita masih bisa selamat" Ujar jeno tapi jisung justru menggelengkan kepalanya....

"Kita sama-sama" Ujar jisung....

   Ketiga omega yang menyaksikan dari jauh hanya bisa berdiri dengan cemas...
Pertarungan itu benar benar tidak bisa di hindari mereka benar-benar saling menyerang satu sama lain padahal ratu taeyong sendiri sudah berpesan jangan terlalu keras melawan jeno dan jisung karena mereka hanya hilang ingatan....

  Namun sepertinya itu semua sia sia saat taeyong melihat dengan jelas jeno yang sudah mendapatkan luka di sekujur tubuhnya sama halnya dengan jisung.....

"Ayah hiks ibu jangan sa hiks kiti meleka hiks jesung mau ayah hiks" Ten masih berusaha menenangkan jesung yang terus menangis melihat orang tuanya...

  Jeno menole ke arah putranya yang sedang di bawa oleh orang asing tersebut....

"Ayah pasti bisa membawa mu pulang uhukk putra ku" Ujar jeno bersusah payah untuk berdiri...

  Namun saat mereka hendak kembali menyerang.....

"HENTIKAN!!! " teriak taeyong sungguh taeyong tidak sanggup lagi melihat semua ini berlanjut...

  Taeyong mengambil alih jesung dari gendongan ten dan membawanya mendekat, jisung sudah tidak sanggup berdiri lagi dirinya terlalu banyak mendapatkan luka dari pada jeno....

"Mereka ayah dan ibumu hhmm" Tanya taeyong dan jesung mengangguk bahkan sudah berontak dalam pelukan taeyong....

  Taeyong melepaskan anak itu hingga berlari mendekati jisung yang sudah setengah sadar.....

"Jesung~ah k kkau b bbaik uhuk baik saja kan" Ujar jisung berusaha membelai pipi anak itu yang sudah memerah....

"Ibu hiks sakit huwaa meleka jahat hiks meleka buat ibu jesung sakit hiks"

  Jaehyun mendekati jeno yang masih terbatuk dan susah untuk berdiri, luka di tubuh jeno lumayan parah bahkan jeno mendapatkan tusukan di bagian perutnya karena ulah jaehyun sendiri.....

"Bawa mereka keruangan yang terpisah" Ujar jaehyun ....

  Namun sebelumnya jaehyun meminumkan ramuan yang dia bawa dengan botol kecil, jeno sudah tidak punya tenaga lagi di saat tubuhnya penuh luka seperti itu hingga memudahkan jaehyun untuk melakukan apapun sekarang.......










   Aku kembali nih jangan lupa komen dan vote oke 😁

eternal kingdom ( End ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang