"TAK BISAKAH KALIAN MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN BENAR,DI MANA HAECHAN!! "
ya sudah tiga bulan jisung berada di Kerajaan barat, kehidupannya masih sama jika dia tidak puas dengan para pelayan yang membantunya maka dia akan marah marah...
Hubungan nya dengan pangeran jeno juga masih sama namun ada sedikit perbedaan jika dulu jisung masih dingin dan enggan berdekatan dengan pangeran jeno maka sekarang dia mau berdua dengan alpha nya itu, dia mau bersama jeno tanpa ada penolakan sama sekali bahkan dalam hal sekecil apapun jika diminta maka dia akan ikut...
Namun entah kenapa akhir akhir ini jisung sangat sensitif bahkan lebih suka marah marah dengan hal sederhana, awalnya jisung jika tidak menyukai sesuatu maka hanya akan menyuruh mereka pergi tidak sampai memarahi karena jisung mengerti ini bukan kerajaannya jadi dia tidak bisa berbuat apa apa dan melindungi nama baik keluarga nya...
"Maaf pangeran tadi hamba baru saja mendapatkan tugas dari yang mulia ratu"
Haechan yang baru datang nafasnya tersenggal karena tadi dia berlari dari kamar ratu taeyong saat mendengar lagi lagi jisung mengamuk hanya karena tidak puas dengan pelayan yang membantunya....
"Keluar kalian sebelum aku menghukum kalian semua, aku hanya mau haechan yang melayani ku" Ucap jisung dingin sambil berusaha menenangkan dirinya sendiri....
Setelah mereka semua pergi, kini hanya tersisa haechan dan jisung yang sedang duduk di depan meja rias yang ada dikamar nya...
"Maaf pangeran jadi apa yang pangeran inginkan? " Haechan bertanya sambil mulai menyiapkan pakaian yang akan di kenakan jisung hari ini.
"Kau selalu mengerti aku haechan, jadi lakukanlah tugasmu seperti biasa"
Haechan hanya menganggukkan kepalanya dan mulai membenahi penampilan jisung...
Sejujurnya haechan sangat rindu panggilan hyung dari jisung namun apa daya sekarang dia hanya pelayan untuk jisung walau sementara...
Memang jisung selalu puas dengan kerja haechan entah kenapa dia selalu pas dengan hasil dari tangan haechan...
Andai saja jisung tau jika haechan adalah hyungnya walaupun bukan saudara kandung, itu mengapa dia tau selera jisung karena sedari kecil haechan lah yang menjaga jisung...
"Apakah menantu ibu ini sudah selesai" Taeyong ratu kerajaan tersebut tiba-tiba masuk bersama ten dibelakangnya...
Sedangkan jisung dan haechan langsung berdiri dan membungkuk ketika mendengar suara dari ratu kerajaan barat tersebut..
"Aku sudah selesai ibu, tapi kenapa ibu tidak menyuruh pelayan saja jika ibu ingin menemui ku, biarkan aku yang menemui ibu nantinya" Ucap jisung sambil menundukkan kepalanya...
Taeyong terkekeh mendengar penuturan jisung...
Taeyong bersyukur setidaknya ada sedikit perubahan pada diri jisung setelah beberapa bulan...
Taeyong sedikit mengangkat dagu jisung agar manatap nya...
"Apakah ibu tidak boleh menemui menantu ibu hhmm, ayo kita pergi bersama ke gazebo kerajaan, disana yang mulia raja dan jeno sudah menunggu hhmm"
"Apakah aku terlalu lama ibu? "
"Tidak, tapi lebih baik kita sekarang pergi kesana" Taeyong kemudian menarik tangan jisung untuk mengikuti nya, tak lupa haechan dan ten yang mengikuti mereka dari belakang...
"Jisung, bukankah ini kudapan kesukaan mu" Taeyong sambil menaruh kudapan tadi di depan jisung...
Namun anehnya jisung bahkan tidak menyentuh kudapan tersebut, jisung seperti enggan untuk memakan kudapan kue kering tersebut...
Jeno juga heran, tidak biasanya jisung menolak kue kering tersebut padahal biasanya jisung sangat suka jika pelayan membuat kan kudapan tersebut...
"Jisung? Kenapa kau tidak memakan ku.... "
Huek.......
Aku kembali.....
Ada yang kangen gak, kalau gak ada yaudah by mau pergi....
See you....
KAMU SEDANG MEMBACA
eternal kingdom ( End )
Lobisomem"aku tidak mau!! hiks" "ayah ibu hiks aku mau pulang" "mereka bukan orang tua mu " "diamlah atau aku tidak akan pernah bersikap lembut omega" #bl mpreg 18+ #nosung
