Ratu taeyong sejak dari tadi tidak henti hentinya melepaskan pandangannya dari jeno...."Bagaimana keadaannya tabin? " Ratu taeyong masih setia mengisap surai putranya yang sudah lama menghilang bahkan semua orang mengatakan jika putranya suda mati namun sekarang dia ada disini di depan matanya sendiri dengan tubuh penuh luka dan wajah yang begitu pucat.....
"Maaf yang mulia ratu, keadaan pangeran sudah lebih baik, dan untungnya saja luka tusuk di bagian perutnya tidak terlalu dalam sehingga pangeran tidak terlalu banyak kehilangan darah, sekarang kita hanya menunggu pangeran untuk sadar yang mulia" Setelah mengatakan hal tersebut tabib tadi langsung pergi karena tugasnya sudah selesai....
"Kau keterlaluan yang mulia raja, aku sudah memperingati mu agar kau tidak terlalu serius dalam pertarungan ini kau melawan putramu sendiri tapi apa, lihat keadaan jenoku yang mulia hiks" Tangan ratu taeyong masih setia mengusap surai hitam legam tersebut namun matanya menatap tajam ke arah raja jaehyun yang masih berdiri di samping ranjang....
Jaehyun hanya mampu menghembuskan nafas kasar lalu menghampiri ratunya dan ikut duduk di tepi tempat tidur tersebut, tangan kekarnya menggenggam tangan jeno yang sedikit dingin.....
"Seorang ayah tidak mungkin ingin melukai putranya sendiri justru seorang ayah akan selalu melindungi putranya tidak perduli sebesar apa putranya sekarang, begitupun denganku taeyong~ah, aku sama sekali tidak ingin melakukan semua ini terhadap jeno tapi jika aku hanya diam kita juga tidak akan mendapatkan jeno kembali, aku ayahnya dan aku tau apa yang terbaik untuk putraku" Ujar jaehyun berusaha menjelaskan bahwa dia benar-benar tidak sengaja menusuk putranya sendiri.....
"Ssshhhttt"
Mereka berdua langsung menoleh dan melihat jeno yang tiba-tiba meringis sambil memegangi perutnya....
"Jeno nak, kau sudah sadar" Ujar taeyeon bahagia namun yang di dengar hanya ringisan saja....
Jaehyun hanya diam dia masih melihat bagaimana raut kesakitan yang ada di wajah putranya tersebut bahkan tangan yang tadi dia genggam membalas genggaman nya dengan sangat erat....
"Jaehyun kenapa kau diam saja putramu kesakitan cepat ambilkan ramua dari tabib yang ada di meja untuk mengurangi rasa sakit nya" Ujar taeyong...
Jaehyun yang baru tersadar dari lamunannya langsung beranjak dan mengambil ramuan yang di maksud tadi...
Setelah itu jeno mulai membuka matanya namun masih ada sedikit ringisan karena lukanya hampir di seluruh tubuhnya.....
"Ka aalian menahanku d ddisini, d dddimana putraku dan jisung" Ujar jeno lirih saat tau di mana dia sekarang.....
"Mereka baik baik saja hhmm ibu janji mereka baik baik saja karena tabib juga melihat keadaan mereka, kalau jeno ingin bertemu mereka maka jeno harus sembuh dulu hhmm" Ujar taeyong lembut sambil menggenggam tangan putranya itu.....
"Siapa kalian berani mengatur ku bukankah aku tahanan kalian disini? " Tanya jeno taeyong langsung terdiam bahkan sudah meneteskan air matanya....
"Tidak putra ibu bukan tahanan, ini rumahmu jeno sudah ada di rumah, kalian bukan tahanan, jaehyun katakanlah sesuatu hiks" Ujar taeyong sambil menatap jaehyun yang hanya diam....
"Kau tidak akan pergi kemana mana lagi jung jeno karena ini adalah rumahmu istana mu dan kelak kau juga akan menggantikan ku jadi dari pada kau memikirkan sesuatu yang tidak berguna lebih baik kau istirahat jika kau ingin segera bertemu dengan anak dan omega mu, ayo kita pergi taeyong "ujar jaehyun sebelum pergi diikuti taeyong yang sebenarnya masih enggan meninggalkan jeno.....
Jeno hanya diam tubuhnya belum bisa di gerakkan sama sekali dan sekarang dia harus berfikir maksud dari mereka....
Saat ini ten sedang menyuapi jisung makan karena omega itu sudah sadar terlebih dahulu karena lukanya tidak separah yang di miliki jeno....
"Kenapa aku tidak di bawah ke penjara saja, bukankah aku di sini seorang tahanan sekarang, lalu kenapa aku dibawa kekamar mewah seperti ini? Lalu di mana putra ku juga jeno? " Tanya jisung yang membuat ten menghentikan tangannya yang hendak menyuapi jisung kembali....
"Putramu aman bersama anakku kau tidak perlu memikirkan semua itu hhmm, yang penting kau harus sembuh sekarang" Ujar ten sambil tersenyum dan kembali menyuapkan makanan tersebut....
"Apakah setelah aku pulih aku akan menjadi budak? " Ujar jisung...
"Tidak itu tidak akan terjadi, kau akan baik baik saja dini mengerti sekarang habiskan makanan ini kemudia kembali istirahat hhmm"
Maaf ya up-nya terlambat seharusnya kemarin malah sekarang hehehe
Jangan lupa vote dan juga komen oke....
KAMU SEDANG MEMBACA
eternal kingdom ( End )
Werewolf"aku tidak mau!! hiks" "ayah ibu hiks aku mau pulang" "mereka bukan orang tua mu " "diamlah atau aku tidak akan pernah bersikap lembut omega" #bl mpreg 18+ #nosung