Who Is Mafia? || Nomin ✅

Who Is Mafia? - E12

"Taeyong, Jaehyun! Kita udah pikirin habis, kalo kita berdua akan berhenti dari jadi mafia!" Taeyong dan Jaehyun terkejut dengan kata-kata Yuta.

"Beneran? Tapi kenapa?" Tanya Taeyong yang meilhat rakan sekerja mereka itu lagi tampak sedih.

"Ini untuk Jaemin! Kami enggak mau Jaemin jadi seperti dulu, sekalian dia juga udah kecewa karna kami bohong dia! Kami enggak mau Jaemin terus abaikan kami, kami juga kesian dengan Shotaro karna terpaksa ikut rancangan ini!" Balas Winwin yang seakan terpaksa untuk membalasnya.

"Gimana dengan keselamatan Jaemin? Apa kalian mau biarin aja Jaemin dalam bahaya seperti itu? Kemarin aja Jeno bagitahu kami yang Jaemin dan temen-temennya diikutin oleh seseorang."

"Diikutin? Siapa?" Yuta udah mulai serius dengan perbualan mereka dan tidak ingat lagi kalau mereka itu datang untuk membagitahu yang mereka akan berhenti jadi mafia.

"Enggak tau siapa? Tapi Jeno dan Mark akan berusaha cari itu orang!" Balas Jaehyun dengan datar karna ada yang berani ngikutin gerak-gerik mereka. "Gimana dengan keputusan kalian? Berhenti atau terusin aja sampe Jaemin udah biasa dengan kerja ini?" Sambungnya lagi menatap Yuta dan Winwin dengan serius. Yuta dan Winwin tampak saling menatap, sebelum kembali serius menatap ke Taeyong dan Jaehyun.
.
.
"BWOO!!?" Teriak temen Jaemin berserta, keempat Lee itu karna dengan tiba-tiba dia keluar dari kamarnya dan memberitahu mereka yang dia ingin ikut jadi mafia.

"Lo beneran Jaem? Mimpi apa lo tadi?" Kepastian mereka yang melihat Jaemin udah duduk di sofa ruangan keluarga itu.

"Iya beneran! Gue enggak mau keluarga gue dan keluarga Jeno lindungi gue terus. Akan lebih bagus kalo gue jadi seperti mereka, jadi gue boleh jaga diri gue sendiri!" Balas Jaemin dengan keyakinannya untuk ikut jadi mafia dengan mereka.

"Gue enggak setuju!" Bantah Jeno membuatkan mereka teralih dengannya.

"Kenapa? Gue kan cuma mau ikut aja! Apa salah kalo gue ikut dengan kalian?!"

"Gue enggak mau lo jadi apa-apa! Mendingan lo diam aja dan biarin kami yang lindungi lo!" Saut Jeno dan dibalas setuju oleh yang lain.

"Tapi Jen, gue enggak mau jadi beban dalam keluarga ini! Cukup gue udah susahin keluarga gue karna ini, gue juga enggak mau kalian jadi apa-apa!"

"Tapi Jaemin, ini bukan perkara main-main loh! Jadi mafia harus banyak tanggungjawabnya, dan akan lebih banyak musuh dari diri lo yang sekarang ini." Tidak setuju Haechan dengan pilihan Jaemin yang ingin jadi mafia itu.

"Lo ada nampak gue main-main? Gue mau jadi mafia agar gue boleh lindungi keluarga, balas jasa keluarga gue dan gue enggak mau hanya karna gue bunda, ayah dan Shotaro harus menderita seperti ini!" Ucap Jaemin dengan nada sedih karna telah banyak nyusahin keluarganya.

"Kalo emang itu keputusan lo, gue juga ikut!" Semua terkejut dengan pilihan Haechan yang mendadak itu.

"Lo beneran Chan? Lo tau kan gimana tanggungjawab seorang mafia!?" Renjun jadi takut dengan pilihan temen lamanya itu.