028

4K 181 2
                                    

HAPPY READING
.
.
.
.
.

Hari ini Fino dan Amira masih berada di rumah Amira yang lama mereka akan rencana pulang besok. Saat ini Amira dan Fino berada di rumah bibi Anita, mereka akan bantu bantu untuk pembangunan rumah Bibi Anita dan paman Saiful.

"Yang itu orang orang di depan ngapain?" Tanya Fino kepada Amira.

"Itu lagi bantu bantu mas buat bongkar rumah" ujar Amira menjelaskan.

"Kalau di lihat mereka bukan tukang bagunan ya?"

"Iya emang warga di sini tuhh kalau ada rumah yang mau di benerin mereka bantuin biar cepet selesai pengerjaan nya"

"Ehh aku panggilin tukang bagunan aja ya yang, biar nanti hasilnya maksimal jadi gak perlu repotin warga"

"Gak usah mas, mereka udah biasa kok" ujar Amira.

"Fino, mau ikut paman tidak?" Tanya paman Saiful.

"Mau kemana paman?" Tanya Fino.

"Ke atap bukain genteng, ayo ikut sambil bantu bantu warga" ujar paman Saiful.

"Paman gak usah, Mas Fino gak kebiasaan kerja gitu ya kan mas" ujar Amira.

"Gapapa aku pengen tau jugak, ayo paman" jawab Fino kepada paman Saiful.

"Aduhh bibi, itu suami Mira gimana? Dia gak kebiasaan kerja kuli begitu nanti kalau ada apa apa gimana?" Ujar Amira merasa khawatir.

"Udah gapapa kan suami kamu sendiri yang pengen tau kerja kuli kan"

"Aduhh tapi takut kenapa kenapa nanti Bi"

"Udah tenang aja gapapa kok" ujar Bibi Anita.

Amira yang merasa hawatir dengan suaminya akhirnya dia menuju ke depan rumah. Saat Amira keluar dan melihat suaminya yang ternyata sudah berada di atap rumah sambil membuka satu persatu genteng rumah.

"Mas hati hati lho" ujar Amira kepada Fino.

"Iya aman" jawab Fino

Amira pun kembali masuk setelah memastikan keadaan suaminya yang berada di atap genteng. Amira kembali membantu Bibi Anita memasak untuk memberi makan warga yang bantu bantu di rumah Bibi Anita.

Sore harinya warga sudah bubar dan akan di lanjut besok pagi lagi untuk melanjutkan pekerjaan membenarka rumah ini.

"Mas udah sore ayo bangun, mandi dulu ya aku siapin air hangat" ujar Amira membangunkan Fino.

"Jam berapa?" Tanya Fino menggeliat.

"Udah jam empat sore" jawab Amira.

"Rumah paman sama bibi udah selesai?" Tanya Fino.

"Belum, ini udah sore biasanya di lanjut besok lagi"

"Ohh gitu, awwss" rintih Fino

"Ehh kenapa mas?" Tanya Amira kepada Fino.

"Badan aku sakit semua yang" jawab Fino.

"Tuhh kan makanya, kalau gak biasa kerja berat jangan ikut ikutan mas jadi sakit semua kan badan nya. Tunggu bentar aku minta minyak ke bibi biar aku pijitin ya"

"Jangan lama lama" ujar Fino sambil menahan tangan Amira.

"Iya nggak" jawab Amira

Tak lama Amira kembali sambil membawa minyak urut untuk mijit Fino. Amira masuk ke kamar dan menemui Fino yang memainkan handphone nya.

"Mas ayo buka baju nya" ujar Amira.

"Yang ini masih sore kamu yakin mau sekarang?" Tanya Fino.

"Iya kenapa?" Tanya Amira.

You're Mine (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang