36. Baskara Marah Besar

257 10 0
                                    

Happy Reading

Maaf jika ada typo yang bertebaran

"Bang semalem lo denger sendiri kan? Kalo Safina membaik tapi kenapa sekarang begini bang?" tanya Baskara.

"Lo tenang dulu biar dokter sama suster tangani" kata Kevin.

"Buat mas masnya tolong tetap tenang biar kami yang mengurusnya" ucap salah satu dokter.

"Ayo saf pliss bertahan, gue tau lo kuat oke, ayo kuat sayang" ucap Baskara ini pertama kalinya Baskara benar benar memanggil Safina dengan sebutan Sayang dengan sangat serius.

Tak lama kemudian kedua orang tua Safina datang, dan langsung melemparkan beberapa pertanyaan.

"Kevin? Gimana keadaan Safina? Dia baik baik aja kan? Kenapa dia butuh di operasi lagi?" tanya mamahnya.

"Tenang ya mah, tadi dokter bilang keadaan Safina semakin parah, karena luka tusukan yang kena perutnya itu sangat dalam mah" jelas Kevin.

"Anak mamah!! Ayo bertahan!! Mamah tau kamu anak kuat sayang!! Ayo lawan sakit kamu ya nak!! Mamah disini!!" teriak mamahnya sembari menangis.

"Sabar mah, tenang biar dokter tangani mah" ucap papahnya yang berusaha menenangkan mamahnya.

Semuanya menunggu sudah hampir 3jam an sehingga sampai semua temannya Safina, Raka, Shania, beberapa anggota Ravenloss pun datang dan Farel pun datang.

"Gimana kabar Safina?" tanya Farel.

"Ngapain kamu disini?!" jawab mamahnya Safina.

"Saya mau tau keadaan Safina tan, maafkan saya soal kejadian yang lalu kalo saya buat Safina trauma" jelas Farel.

"Maafin saya juga tante, karna saya Safina terluka, waktu itu saya tidak sengaja menggoreskan lengan Safina dan kemarin malem itu rencana saya buat culik Safina tan, dan soal penculikan Safina itu juga saya tan" jelas Shania.

"Soal penculikan itu saya juga bekerja sama dengan Shania" sahut Farel.

Semua yang mendengar hal itu pun kaget terlebih lagi dengan Baskara dan Raka.

"Shan? Lo kerja sama Farel? Buat culik Safina?" tanya Baskara.

"Sejak kapan lo kenal Farel Shan?" tanya Raka.

"Soal itu gue akan jelasin nanti, maafin saya semuanya. Saya tau tante om dan teman teman safina tidak bisa memaafkan saya. Dengan ini saya ikhlas kalo kalian ingin saya di serahkan kepada pihak yang berwajib" jelas Shania.

"Saya juga tan, dan Bas tenang aja gue ga akan kejar Safina lagi, tolong jagain dia baik baik, gue emang laki laki brengsek buat dia" ujar Farel.

"Kecewa gue sama lo Shan, dan lo Rel tanpa lo suruh gue bakalan jagain Safina baik baik" kata Baskara.

"Gue juga kecewa sama lo Shan, ga nyangka gue" sahut Raka.

"TEGA KAMU! EMANG ANAK SAYA BIKIN SALAH APA SAMA KALIAN?! SAMPAI KALIAN JAHAT DENGAN ANAK SAYA?!" teriak mamahnya Safina.

"Mah tenang mah" ucap Kevin.

Disaat mereka sedang ribut tiba tiba saja ada 4 polisi yang datang yang dua memegangi Sasa.

"Selamat siang, maaf mengganggu waktunya. Apa disini ada yang bernama Shania dan Farel?" tanya salah satu polisi.

"Itu dia pak!" teriak Sasa.

"Saya pak" jawab kompak Shania dan Farel.

"Boleh ikut kami? Kami menahan anda atas kasus penculikan atas nama Safina" jelas salah satu polisi.

BASKARA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang