💚aKhir ceRita _57💚

189 7 3
                                    

Ini adalah Bap terakhir dari cerita aku,bahagia banget rasanya akhirnya cerita ini selesai juga!!

Sedih,senang,campur aduk mengingat selama kurang lebih 1 tahun ditemani sama RaQueenza!!

Mood nulis yang kadang naik turun,bahkan ada niatan buat unpub cerita ini,tapi Alhamdulillah nya sekarang udah hampir selesai!!.

Doa ku tetep sama,semoga banyak yang baca dan suka sama kisah RaQueenza yang terinspirasi dari kehidupan kehaluanku dicampuri kehidupan sehari-hari juga ada!!.

Selamat membaca dan semoga kalian suka dengan akhir cerita ini,jika ada keluhan dan curahan hati kepada author, langsung chat aja,okey!!.

Happy reading:)

Setelah berpisah kurang lebih dua bulan dari sang pangeran dan malaikat kecilnya, Qinza kembali mengawali hari-hari bahagia bersama sang buah hati dan pemilik hati tercinta.

"Sayang,bangun yuk kita makan,bunda udah buatin syezel makanan yang enaaaak banget,,,ayok bangun anak Sholeh nya bunda".

Sambil mentoel-toel pipi gembul anak laki-laki yang sekarang sudah menginjak usia belasan tahun itu.

"Syezel mandi dulu yaa sayang,abis itu kita ma----".

"Kita maaa...ma apa cobak ..makan sayang"lirih Qinza terus memainkan pipi syezel.

"Babbbaaa.....babbbaa...bbbrrrmmm...bbrrrrmmm"celotehnya memainkan bibir ranum yang masih kecil itu.

"Baba lagi kerja,nanti kalok baba udah pulang syezel mau dinyanyiin ama baba,mau nak??".

Syezel menganggukkan kepalanya gemas.

•••

"Anak-anak nabi ada tujuh orang"

"Tiga laki-laki empat perempuan"

"Pertama Qosim, Abdullah, Ibrahim"

"Zainab, Ruqayyah Ummu Kultsum, terakhir Fatimah Az-Zahra!!"

"Ibunya bernama Siti Aminah"

"Ayahnya bernama Abdullah"

"Kakeknya bernama Abdul Muthalib"

"Pamannya bernama Abu Thalib"🎶🎶🎶🎶.

Itu adalah lagu kesukaan syezel sejak kecil,yang sering dinyanyikan oleh Qinza untuknya.

Menikmati malam bersama sambil menonton tv kartun kesukaan syezel yaitu Omar & Hana.

Rasyan yang bersandar pada punggung sofa,Qinza yang bersandar pada dada suaminya dan syezel yang di pangku oleh sang ibunda.seperti inilah gambaran keluarga kecil yang diinginkan banyak orang.

"Syezel udah tidur sayang??"tanya Rasyan mengusap halus kepala Qinza yang tengah bersandar manja didadanya.

Qinza memperbaiki posisi syezel yang lagi tidur dengan menundukkan kepalanya ditangan sang ibunda.

"Udah,yaudah kita masuk tidur yuk!!"ajak Qinza langsung berdiri.

Setelah sampai dikamar,syezel ditidurkan ditengah mereka sambil mengusap kedua sisi pipi syezel dengan halus.

"Anak kita udah besar!!"titah Qinza dengan pelan sambil tersenyum.

"Iya sayang,ini semua berkat kerja keras kamu yang udah ngurus syezel.perjalanan kita untuk melihatnya tumbuh masih panjang,jadi kita sama-sama jaga syezel baik-baik yaa!!".

RaQueenza 🍑(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang