Jadi seorang ibu tidaklah gampang, pekerjaan paling mulia dimuka bumi ini adalah ibu rumah tangga yang mampu mengurus anak dan suami.
Setelah selesai sholat subuh tadi,Rasyan langsung kembali tidur karna merasa lebih pusing dari sebelumnya.
"A',udah sholat??".
"Loh kok tubuh Aa' makin panas??"sambungnya khawatir saat memegang kepala Rasyan yang terasa lebih panas dari kemarin malam.
"Sayanggghh...kambu udhah bagun".
"Iihhh kamu flu??"sambil duduk disamping suaminya yang terbaring lemah.
"Nga pabpa,cumbanh flu biasa sajahhh..huuhhhh..".
Lirih Rasyan dengan suara yang bindeng karna flu plus batuk.
"Kita ke dokter yaa!!"ajak Qinza mengadahkan tubuhnya disamping Rasyan sambil mengusap dengan lembut kepala sang empu.
Rasyan memeluk Qinza bermanja-manja "nga usahhhuhh...nanti minumhh obat jugaahhh sembuhh".
Menduselkan kepalanya ke dada sang istri yang memposisikan tidur menyamping.
Terdengar tangisan syezel saat rasyan mulai beranjak ke istrinya.
Dengan terpaksa,dia melepaskan istirnya.mengalah ke anaknya sendiri.
•••
"Iyaa sayang iyaaa bunda udah disini,hhhssssss..udah udah jangan nangis...".
Langsung memberikan syezel ASI,dan menimang-nimang syezel dengan telaten.
Tidak mudah bagi Qinza untuk mengurus satu pangeran dan malaikat kecilnya yang sedang terserang penyakit secara bersamaan.
"Sayang jangan rewel dulu yaa,,,,dibawah baba juga lagi sakit,,baba butuh bunda juga sama seperti kamu,,,jangan rewel yaa gantengnya bunda,,nanti kalok rewel bunda nggak bisa dong ngurus babanya,,,kasian baba dibawah sendirian!!!.
Sambil terus menimang syezel dan berbicara seolah berbicara pada orang dewasa.
Jam sudah menunjukkan pukul 11 siang dan syezel baru saja tidur kembali.tidak menyia-nyiakan waktu, Qinza langsung turun ke bawah untuk melihat kondisi Rasyan.
"Sayang bangun makan dulu!!"lirih Qinza pelan duduk mengusap kepala Rasyan.
"Sakit yaa kepalanya??"Rasyan mengangguk pelan dan bangun dari tidurnya.
"Makan dulu yaa,abis itu minum obatnya ".
"hh'mm!!".
Menyuapi Rasyan bubur yang tadi dibelinya dengan cepat-cepat,karna tidak bisa membuat bubur.
"Pasti sakit banget??kita kerumah sakit yaa"Rasyan menggelengkan kepalanya tidak mau.
"Biar cepet sembuh sayang!!".
"Nga pabpa aku dirumbah ajahhh,,,nga mau kerumbahhh sakitt..hhhhhuuhhh...".
"Yaudah iyaa kalok nggak mau,aaa lagi!!"memberikan suapan yang sudah ke tiga kali.
"Udaahh udaahh,,,aku udah kenyag!!"lirihnya menjatuhkan kembali kepalanya di bantal.
"Baru juga makan,abisin dulu sayang,bangun".
Menggelengkan kepalanya tidak mau dan semakin mengeratkan pelukannya pada Qinza yang tengah duduk disampingnya.
"Sekali lagi,abis itu minum obat!"membuat mulutnya menerima suapan dari Qinza.
Setelah selesai minum obat,Qinza langsung mengambil kan rasyan baju ganti.
"Bangun,ganti baju dulu bentar!!".
KAMU SEDANG MEMBACA
RaQueenza 🍑(END)
Ficción General❗❗❗❗❗WAJIB FOLLOW,DAN JIKA SUDAH MEMBACA UTAMAKAN MEMBAYAR PARKIR DENGAN CARA MEMBERIKAN VOTE DAN KOMEN‼️‼️‼️‼️‼️
