【25】Terancam

2.1K 407 43
                                    

Masih di suasana Lebaran kan jadi
mohon maaf lahir batin.

Jumpa lagi di cerita
Prambanan Obsession

╔╗╔╦══╦═╦═╦╗╔╗
║╚╝║══║═║═║╚╝║
║╔╗║╔╗║╔╣╔╩╗╔╝
╚╝╚╩╝╚╩╝╚╝• Reading guys!

------------------------------------------

Pukul delapan pagi, Dara sudah tidak berada di daratan lagi. Banyu sebenarnya sejak kemarin amat terlihat enggan membawanya ikut memancing. Namun Dara pura-pura tidak mengetahui hal tersebut.

Mungkin Banyu punya firasat bahwa Dara akan mengacaukan rencana memancing yang sudah disusun jauh-jauh hari. Masalahnya, Dara itu lebih keras kepala jadi Banyu kehabisan alasan dan akhirnya mengalah. Jujur, Dara harus mengacungi jempol tingkat kesabaran calon suami belum resminya ini.

Mancing itu lama...lama sekali nanti kamu bosan.

Memang kamu nggak mabuk laut apa?

Ombak laut nggak bisa diprediksi, bisa aja tiba-tiba ada gelombang tinggi karena kapal mesti ada di tengah lautan. Kamu nggak takut?

Di laut itu panas, apalagi kalau siang, nanti gimana kalau kulit kamu jadi hitam?

Itulah sebagian ucapan Banyu untuk membuat Dara mundur teratur. Apa Dara mundur? Oh, tentu tidak. Di samping memang ingin memancing keributan dengan Banyu, dirinya juga amat penasaran karena belum pernah memancing. Apalagi memancing di laut lepas.

Mancing Mafia, Eh!

Memancing itu lama, yaa pastilah. Lautan kan luas pake banget dan ikan entah ada di bagian mananya. Sumber makanan buat ikan di laut juga berlimpah jadi hanya ikan yang bego yang malah memilih melahap umpan pancing. Lagian kalau mau cepat itu mancing ikan-ikanan kayak mainan milik Zelyn keponakannya.

Dara mabuk laut? Nggak tuh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dara mabuk laut? Nggak tuh. Dirinya pernah naik kapal pesiar bersama Papi dan Maminya waktu berlibur ke Australia dulu. Naik speedboat bahkan kano juga bisa. Jangan suka meremehkan kemampuan orang. Cewek cantik belum tentu bodoh dan nggak bisa ngapa-ngapain. Semua keahlian itu tergantung orangnya bukan mukanya.

Ombak di laut tidak bisa diprediksi. Iya juga sih tapi Dara yakin ada pelampung di kapal dan dirinya juga mahir berenang. Lagipula memancing paling masih di wilayah perairan Indonesia tidak sampai Samudera Hindia. Walau hidup mati memang di tangan Tuhan. Mau mahir berenang, memakai pelampung, atau punya sertifikat menyelam sekalipun kalau Malaikat Izrail udah ngabsen yaa mesti ikut ke alam baka.

Prambanan Obsession (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang