#1 Tabib Hantu

Part 726 - 730

"Bukankah dia akan pergi ke tempat tinggal Feng Jiu untuk memberinya masalah?"

"Cih! Jika anak muda itu bersembunyi di dalam gua tempat tinggalnya, tidak ada gunanya bahkan jika Kakak Senior Ouyang pergi ke sana. Batas itu diperkuat di sana. Dikatakan bahwa jika anak muda itu sedang tidur, dia akan memasang penghalang suara. Tidak peduli seberapa berisik di luar, sepertinya tidak ada yang terjadi di dalam."

"Pergi, pergi, mari kita lihat."

Para Murid, satu demi satu, mengikuti di belakang menuju tempat tinggal gua Feng Jiu untuk melihatnya.

Guan Xilin yang mendengar berita itu mengabaikannya. Tidak ada gunanya Ouyang Xiu pergi ke sana karena Jiu Kecil sama sekali tidak ingin bersaing dengannya. Terlebih lagi, bahkan mereka yang berada di tahap tengah Infinit bukanlah lawan Feng Jiu.

Berita bahwa Ouyang Xiu pergi ke gua Feng Jiu segera menyebar. Para guru, Ketua Perguruan, dan wakil Ketua Perguruan juga mendengar kabar tersebut. Namun, mereka tidak memperhatikannya. Mereka pikir akan lebih baik jika anak-anak muda itu menyelesaikan masalahnya sendiri.

Seperti yang diharapkan semua orang, ketika Ouyang Xiu tiba di tempat tinggal gua Feng Jiu, tidak ada seorang pun yang terlihat. Tiga binatang buas yang menjaga gua hanya meliriknya, dan kemudian mereka menemukan tempat mereka sendiri untuk berkeliaran.

Ketika dia tidak melihat Feng Jiu, Ouyang Xiu tidak pergi tetapi duduk bersila di luar gua. Dia menutup matanya dan mulai mendapatkan kembali ketenangannya, berencana untuk berjaga-jaga sampai Feng Jiu keluar.

Ye Jing juga mendengar berita itu. Ketika dia muncul, dia melihat Ouyang Xiu duduk bersila di luar gua. Melihat bahwa dia tidak pergi, dia ragu-ragu dan memanggil. "Kakak Ouyang."

Seluruh Perguruan tahu bahwa dia menyukainya, tetapi dia tidak merasakan hal yang sama terhadapnya. Seperti semua Murid, dia juga berpikir bahwa dia akan menantang Feng Jiu karena dia.

Jelas, dia telah mengatakan kepadanya sejak lama bahwa dia tidak memiliki perasaan apa pun padanya. Dia juga mengatakan bahwa dia tahu apa yang harus dilakukan. Namun, kenapa dia masih menantang Feng Jiu?

Ouyang Xiu membuka matanya dan menatap Ye Jing yang berdiri di depannya. Tanpa menunggu dia membuka mulutnya, dia berbicara, "Aku menantangnya, bukan karena kamu."

Mendengar ucapannya, Ye Jing menghela nafas lega sambil berbisik pada saat bersamaan. "Dia tidak akan bertarung. Baginya, berkelahi itu merepotkan. Dia benci masalah."

"Sepertinya kau mengenalnya dengan baik." Dia menatapnya lekat-lekat dan bertanya, "Apa kamu menyukainya?"

Ye Jing sedikit tersenyum. "Dia adalah temanku."

"Maka kamu harus membujuknya untuk keluar dan bertarung denganku. Jika tidak, Aku tidak akan pergi." Dia berkata dengan suara tenang. Tatapannya tertuju pada gua di depannya. Saat pertama kali bertemu pemuda itu, dia hanya ingin melihat seperti apa karakter Feng Jiu ini.

Namun, ketika dia melihat pria itu, dia memiliki dorongan untuk bertarung dengannya. Intuisinya memberitahunya bahwa pemuda ini bukanlah murid biasa!

Ye Jing menggelengkan kepalanya. "Aku tidak bisa melakukan ini. Jika Kamu ingin menunggu di sini, harap tunggu! Tetapi pada akhirnya, Kamu hanya membuang-buang waktu di sini." Sambil berbicara, dia melirik gua dan berbalik untuk pergi.

Melihat ini, Ouyang Xiu menutup matanya. Dia mengabaikannya dan bermeditasi dengan tenang sambil duduk bersila. Beberapa Murid yang mengikutinya dari belakang melihat ini dan pergi satu demi satu.

Tampaknya Pelajar Ouyang akan tinggal di depan gua. Namun, tampaknya Feng Jiu juga tidak keluar. Kedua orang ini punya waktu untuk dihabiskan di sini, tetapi mereka tidak melakukannya.