#1 Tabib Hantu

Part 981 - 985

Begitu dia selesai berbicara, pandangannya tertuju pada tiga orang di sisi itu. Salah satunya, berpakaian merah, tampak penuh kemenangan dan nakal. Dia memiliki wajah yang cantik dan temperamen yang luar biasa. Bibirnya yang indah menahan senyum tipis. Untuk beberapa alasan, dilihat dari sudut pandangnya, ada sesuatu yang aneh terjadi.

Di sebelahnya adalah seorang pria muda berbaju ungu dan seorang lagi dengan gaun berornamen. Yang pertama berwajah bayi. Dagunya sedikit terangkat, terlihat agak sombong. Yang terakhir adalah pria gemuk dengan wajah yang baik hati dan mata kecil menyipit menjadi satu garis.

Melihat mata ketiga pria ini tertuju padanya, dia melipat tangan di depan dadanya, bertanya. "Kalian, apa yang kalian lihat dengan menatapku?"

"Song Ming."

Feng Jiu memandangnya, mengukurnya secara menyeluruh seolah-olah menembus ke bagian paling bawah. Dia berada di tingkat akhir Infinit, sekitar 18 sampai 19 tahun, mengenakan gaun panjang longgar, bersandar ke dinding dengan tangan terlipat di depan dada dan kakinya sedikit bergoyang. Dia tampak seperti bajingan jorok.

Dari informasi yang dia terima dari Perguruan, keluarga Song Ming agak rumit. Ibunya meninggal karena sakit ketika dia berusia lima tahun. Di tahun yang sama, ayahnya memiliki seorang wanita lain di sampingnya serta dua putra. Yang satu seumuran dengannya dan yang lain satu tahun lebih muda darinya. Pada tahun kematian ibunya, ayahnya menikahi wanita itu.

Seorang anak berusia lima tahun dapat menghasut klan ibunya dan mencegah ayahnya menikahi wanita tersebut sebagai istri sah keluarga Song. Di bawah tekanan para tetua dan anggota keluarga klan ibunya, wanita itu hanya bisa menjadi selir dan dipanggil Nyonya Kedua. Kedua putra yang berhubungan dengannya hanya bisa menjadi putra yang lahir dari seorang selir.

Mungkin karena lingkungan keluarganya, dia susah diatur sejak kecil. Dia menghabiskan waktu dengan segala macam perkelahian, judi dan wanita cantik. Namun, dia sangat berbakat sejak masih muda, didukung oleh keluarga ibunya dan didukung oleh para tetua keluarganya. Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa dia juga seorang tiran di rumah dan tidak ada yang bisa mendisiplinkannya sama sekali.

Dia memandangnya, tetapi tidak mengatakan apa-apa, karena ketika Song Ming melihat beberapa orang tidak jauh dari sana, dia mengambil uang yang terbungkus di dalam tas cosmos dari tangan petugas muda itu dan melarikan diri. "Kamu kembali dulu, aku akan mengobrol dengan seorang wanita cantik."

“Tuan Muda, jangan lari. Kepala keluarga ingin kamu kembali!” Ketika orang-orang itu melihatnya melarikan diri, mereka langsung berteriak dan mengejarnya.

Feng Jiu melirik orang-orang itu. Dua dari mereka adalah Kultivator Inti Emas sementara yang lain di belakang mereka adalah Master Roh Agung. Sepertinya mereka bisa menangkap Song Ming dalam waktu singkat.

"Aku sudah lama bertemu Song Ming selama satu atau dua hari, tapi sepertinya dia tidak mengingat kita." Duan Ye berkomentar. Dia memandang Feng Jiu dan bertanya, “Bagaimana kamu akan membawanya pergi? Keluarganya berantakan! Dia mungkin ingin tinggal di sini dan membuat masalah untuk ayahnya yang tidak bermoral. Dia tidak akan pergi bersama kita ke Pegunungan Neraka.”

Feng Jiu memandangnya dengan curiga dan menjawab dengan santai. "Kalian seharusnya tahu bahwa kalian juga merepotkan."

Duan Ye mendengus dan tidak membuka matanya. Mereka tidak merepotkan! Mereka hanya tidak ingin dibatasi.

“Ayo cari tempat tinggal! Sekarang kita di sini, kenapa kita tidak mengunjungi Keluarga Song? Ning Lang berbicara dan melihat sekeliling. “Ayo pergi dan melihat-lihat. Seharusnya ada penginapan di depan.”

"Ayo pergi!"

Dia pergi bersama mereka, berniat untuk mencari tempat tinggal di penginapan terlebih dahulu. Namun, setelah memasuki penginapan dan mengikuti penjaga penginapan ke dalam tiga kamar yang dipesan, tepat ketika dia hendak naik ke atas, dia mendengar suara terkejut seorang pemuda dari belakang.