Seiring berjalannya waktu, daya imajinasi berubah. Kadang pun aku merasa heran sendiri kenapa aku bisa merangkai JIL dengan sedemikian rupa hingga sudah chapter 43...
Maaf ya readers... Author lagi banyak kerjaan nih... Lagi banyak yang dipikirkan, imajinasi belum bisa fokus berjalan. Makin banyak mikir gak jelas, makin kacau otak author.
Semoga semakin lama cerita JIL terus menarik...
Aamiin yaaa rabb...
Enjoy reading ya readers...
♥◦"̮◦♥ CHAPTER 43 ♥◦"̮◦♥
ZEV POV
"Woy.... Chel... Ponsel lo bunyi...!" Teriakku sedang duduk di ruang keluarga rumah tante maya
"Angkat saja bangsay, chelia lagi gantiin baju Ratu" teriak chelia dari dalam kamar
"Gangguin gue nulis saja!" Keluhku meletakkan ballpoint ke meja.
Bagai pelangi setelah hujan
Ku rindukan warna matamu menatapku
Teduh hujan tak bisa menghalangi
Sinar yang terpancar dari matamu
Disitulah aku merasa rinduBagai oase di tengah gurun
Ku dambakan sejuk senyummu memandangku
Badai pasir tak dapat mengusir
Kesejukan yang menjiwai senyummu
Disitulah aku menginginkanmuBagai alunan harmonika dikala sunyi
Ku dendangkan irama nada suaramu
Kebisingan malam tak dapat menenggelamkan
Lembutnya suaramu saat memanggilku
Disitu aku mendengarmu"Hallo...!" Sapa suara seorang wanita di seberang
"Va...!" Refleks bibirku
"Maaf, saya pikir. Sebentar" lanjutku
"Woy.... Chel... Ada telepon!" Teriakku
"Siapa?"
"Cewek!" Jawabku singkat kembali merangkai kata demi kata di atas kertas
Cheliapun datang menghampiriku bersama Raja dan Ratu.
"Sana main, jangan ganggu ayah" kata chelia, Raja dan Ratupun keluar rumah sambil berlari
Chelia mengambil ponselnya
"Hallo, siapa ini?" Tanya chelia
"Apaaa...!!!!!" Teriak chelia
Akupun kaget
"Ada apa?" Tanyaku berdiri menatap chelia dengan wajah shok.
Ku rebut ponsel chelia, sementara chelia masih berdiri memaku
"Hallo... Ini siapa?" Tanyaku
"Saya dokter Adam pak, saya dari puskesmas Aceh Besar, Apa benar bapak Fredy Notonegoro keluarga anda?" Tanya adam
"Perasaan tadi suara cewek, atau gue???" Hatiku merindukannya
"Iya benar!"
"Bapak Fredy Notonegoro meninggal karena kecelakaan, dimohon pihak keluarga untuk mengambil jenazahnya di Rumah Sakit Zainal Abidin Banda Aceh" ujar adam
"Terima kasih"
Klik
"Bangsay..." Chelia menatapku penuh sendu
Aku mengangguk, chelia segera memelukku dan menangis hebat di punggungku.
Call ipay...
"Pay, pesankan 2 tiket ke Banda Aceh, cari penerbangan sekarang. Cepat!!" Perintahku
KAMU SEDANG MEMBACA
Jangkrik in Love
RomanceHari ini kau begitu cantik Bagai bunga ingin sekali rasanya kupetik Seperti nada menyentuh telinga di setiap detik Mengalun lagu ditemani angin kecil berbisik Cewek setengah pirang... Yang paling gue sayang... Tak peduli bapak mu pejabat atau astron...