Jangkrik in Love

Chapter 13 -Pengkhianat Cinta-

Apdet lg readers....

Zev poov yaaa...

Enjoy Reading (*'▽'*)♡

❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥❥

"Lo!" Teriakku meluap bukan main

Seseorang itu memeluk tubuhku

"Woy, banci mesum lepasin gak!" Kesalku

"Ihhh bg zev pelit deh, minta peluk bentar pun..!" Keluh mario

"Sana minta peluk sama teletabuies" timpalku

Ada apa ini? Kenapa mario pelukan dengan gadisku?

"Ada apa ini sebenarnya?" Kataku meminta penjelasan, seisi markas hanya diam termasuk mario

Ku tatap wajah sendu gadisku, di ambilnya langkah seribu, ku pegang lengan gadisku dan kupeluk erat tubuhnya yg makin melemah dalam pelukannku. Dia berusaha berontak namun ku eratkan pelukanku.

Seisi markas berhamburan keluar ruangan...

Gadisku menangis, apa aku yang membuatnya menangis?

Ku usap rambutnya, sedikit ku longkarkan pelukanku.

"Maafin gue Va?" Ucapku pelan

Maafku membuatnya seakan semakin membenciku

"Va!" Teriakku berulang-ulang namun dia tetap lari meninggalkanku.

"Kaliaaaannnnnn...!!!!!" Teriakku penuh amarah

Mereka semua masuk kembali ke markas, termasuk mario.

Semuanya membisu...

Aku duduk untuk menenangkan pikiranku, lelah mencari gadisku hingga ku temukan dia dipelukan orang lain.

Ku rasakan tubuhku, ohh tidak... Hatiku memanas, apa aku cemburu? Apa yang gadisku rasakan sama seperti yang aku rasakan sekarang?

Aku

Aku yang membuatnya menangis

Aku yang telah melukainya

Aku yang membuatnya terluka

Aku yang telah menyakitinya

Pikiranku semakin kacau, ku putuskan masuk ke kamar disusul mario membelakangiku.

Sesampainya dikamar, aku berbaring dan kembali menerawang jauh

"Bang zev..." Kata mario memelas

Aku diam, mataku jauh menerawang

"Ihhh bang zev" kata mario mendekap tanganku

"Asyikkk bang zev pasrah, maria cium ahhh..." Mario mengerucutkan bibirnya mengarahkannya ke pipiku.

Sepintas terlihat gadisku menciumku

Cupp...

"Cium nih botol" komentku mengambil botol dan menciumkannya ke bibir mario

"Ihhh eke maunya itu" kata mario tampak menyesal

"Bang zev jangan ngambek, maria masih setia koq sama abang, masih membayangkan bg zev, masih suka curi-curi kesempatan pegang bang zev kalau tidur... Upzzzz" kata mario keceplosan

"Apaaa....!!!" Teriakku melotot ke arah mario

Mario sedikit ketakutan

"Hihihi cuma 'tul' doang koq bang..." Lanjut mario tanpa dosa

"Pantes, sering mimpi diperkosa mario!" Kataku dalam hati

Aku diam saja, sungguh, aku sangat tidak ingin bicara