Maaf pakek bingitz ya readers, dah hampir seminggu gak apdet, sibuk kerjaan. Hehehe
Masih di cerita sisi Zev y readers...
Maaf kali ini sedikit gantung siapa yang telpon zev, karena konflik ini masih jauh biar kalian penasaran...
Penasaran gak yaaa...?? Kayaknya gak deh... Hihihihi
Enjoy reading (*'▽'*)♡
❥❥❥ zev pov ❥❥❥
"Bang zev, ada kamar gak?" Nindy di belakangku setelah aku menutup ponselku.
"Kenapa?" Tanyaku gugup
"Disini terlalu terbuka ruangannya, Va udah tidur, dia alergi angin malam. Bisa gatal-gatal seluruh badannya kalau kita biarkan tidur disini" kata nindy masih dalam keadaan mengantuk
Akupun menghampiri gadisku yang telah tertidur pulas, gadis kecilku terlihat lebih imut saat tidur.
Ku angkat tubuh kecilnya, tercium bau jambu dan asap rokok ditubuhnya karena ruangan penuh asap rokok teman-temanku.
Aku bisa lebih jelas melihat wajahnya yang polos, tanpa make up yang membuat dia tampak seorang laki-laki. Gaya metal dan harajuku stylenya membuatnya semakin terlihat menarik.
Ku gendong dia, ku memasuki kamarku diikuti nindy dari belakang. Saat ku rebahkan gadisku di ranjang, terlihat sayup-sayup matanya terbuka.
"Zev" lirihnya terdengar
Ku tak kuasa melihat tatapannya.
Deru nafasku yang bercampur minuman alkohol menarikku pelan mendekati bibirnya. Matanya mulai tertutup kembali, pertanda bahwa dia menerima nafasku ingin mencium bibirnya. 1 mili lagi, ku lirikkan mataku kesamping.
"Jangkrik...!!!" Teriakku kaget melepaskan pelukanku dari gadisku, gadisku hanya terdiam ditempat tidur. Rupanya matanya terpejam lantaran dia tertidur kembali.
"Ngapain lo?" Tanya nindy melongo memandangku
Ini anak sangat bermoral banget, tahu saja kalau aku mau curi start.
"Gak ngapa-ngapain gue" jawabku gugup, sementara nindy masih mengawasiku dengan tatapan bodyguard.
"Hampir saja jantungku copot tadi" gumamku menuju sofa dekat tempat tidur, ku lihat nindy tidur disamping gadisku, dan masih melototiku dengan sadis. Ku nyalakan televisiku.
"Body milik bodyguard, tampang milik kuburan, koq nontonnya sinetron?" Sindir nindy
"Damn!"
Karena gugup dan pikiran kacau entah dimana tanpa sadar aku nonton sebuah drama korea yang tayang tengah malam.
ʚ♡⃛ɞ
Samar-samar aku dengar Nindy izin pulang karena mau berangkat sekolah. Beberapa menit setelah nindy pulang.
"Zev" suara itu lagi memanggilku
Ku buka perlahan mataku yang masih dengan tumpukan rasa kantuk. Terlihat gadisku duduk disampingku.
"Aaaaaaaa....!!!!" Terdengar teriak gadisku sampai oktav tertinggi.
"Woy, ada apa!" Kagetku membuka mata lebar-lebar.
"Ngapain lo di kamar gue, dasar cowok mesum!" Teriaknya menatapku dengan tatapan mautnya.
"Kamar lo, ini kamar gue!" Timpalku menutup kembali selimutku.
Damn, ternyata tadi mimpi. Ouh... Sakit juga perutku saat berdiri malah diduduki dengan tiba-tiba.
Sebelum ku menutup selimutku penuh, terlihat jangkrik mesum mengintip dibalik pintu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jangkrik in Love
RomanceHari ini kau begitu cantik Bagai bunga ingin sekali rasanya kupetik Seperti nada menyentuh telinga di setiap detik Mengalun lagu ditemani angin kecil berbisik Cewek setengah pirang... Yang paling gue sayang... Tak peduli bapak mu pejabat atau astron...