(Maaf readers, cerita sudah diperbaiki tapi masih belum pembaharuan dari update pertama, jadi author hentikan dulu penerbitan baru diterbitkan lagi, kemarin banyak cerita yang kurang pas)
Giliran mau terbit watty malah maintence 。・゚・(ノД')・゚・。
Hai hai readers...
Maaf yee telat x update...
Author e lagi GALAU n bnyk kerjaan... Hihihi
Bismillah...
Semoga bisa dapet cerita yang lebih seru...
Enjoy reading readers (*'▽'*)♡
ʚ♡⃛ɞ
"Vaniaaaa...!!"
"Lo kenapa chel?" Tanyaku menepuk punggungnya
Iya, itu chelia calon tunangan 65 ku, seseorang yang sudah membuatku berhenti berharap terhadap 65 ku.
"Bang zev, vaaa...!" Katanya terbata-bata merengek
"Kenapa dia?" Tanyaku
"Sepertinya dia sedang dekat dengan orang lain?" Lanjutnya sedikit menghentikan tempo menangisnya
"Orang lain? Siapa?" Tanyaku penasaran
"Orang lain, apa itu aku atau ada orang lain lagi?" Batinku
"Gue gak tau va, apa ipay pernah cerita kalau bang zev ada dekat dengan cewek?" Pertanyaanya membuat mataku terbelalak lebar mirip bola pingpong.
Selama ini 65 memang dekat denganku, tapi tidak menutup kemungkinan dia dekat dengan orang lain juga. Bagaimanapun tampang 65 dia, dia mempunyai wajah yang berkharisma. Motor sukernya pun bisa untuk membuat cewek manapun menempel di knalpotnya. Hahaha saking lebay nya.
"Selama ini dia memang beberapa kali dekat dengan cewek lain, dan dia tak petnah menanggapi serius cewek-cewek itu. Tapi tak ku sangka cewek ini bisa merebut perhatian bang zev bahkan gue rasa dia telah merebut hati bang zev" katanya lebih lengkap dan detail
Aku hanya diam terpaku mendengarkan penjelasannya, aku belum terlalu mengerti kisah mereka jadi aku belum bisa memahami hubungan mereka seperti apa dan sampai batas mana.
"Apa aku sejahat itu? Merebut seseorang yang harusnya terlarang aku miliki?" Batinku berkecamuk, antara kasihan dengan chelia dan hatiku yang mulai tumbuh benih cinta untuk tampang 65 ku.
"Tetaplah disamping gue" tiba-tiba aku teringat saat 65 mengucapkan kata itu tempo hari. Kata ajaib yang sukses membuatku menjadi delima, untuk bukan menjadi manggis... Wkwkwk gk nyambung choen..!!
Chelia melepaskan pelukannya yang telah berhenti menangis, ku ajak dia duduk.
"Va, lo koq diem?" Tanyanya memandang wajahku yang saat ini sedang menatap kosong.
Akupun tersadar dari lamunanku.
"Eh iya chel kenapa?" Tanyaku
"Ihhh lo gak dengerin ya?" Keluhnya
"Denger koq..." Jawabku
Chelia menghela nafas panjang
"Terus lo mau nya gimana?" Tanyaku mencoba menyambungkan lagi pembicaraan yang terpotong akibat lamunanku
"Mau gue, tentu lah mendapatkan hati bang zev. Gue udah berjuang selama ini, gue gak akan biarin orang lain merebut bang zev" tegasnya
"Ya udah, clear masalahnya!" Timpalku
"Koq clear?" Tanya chelia heran
"Iya clear, lo gak boleh menyerah" kataku memberi semangat.
"Yahh... Lo bener Va, Gue gak bole menyerah, gue harus tau siapa cewek itu" katanya kembali bersemangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jangkrik in Love
RomanceHari ini kau begitu cantik Bagai bunga ingin sekali rasanya kupetik Seperti nada menyentuh telinga di setiap detik Mengalun lagu ditemani angin kecil berbisik Cewek setengah pirang... Yang paling gue sayang... Tak peduli bapak mu pejabat atau astron...