8. Orang baru

353 51 11
                                    

Jangan lupa vote dan berikan komentar.

_______________________________
• Tacenda •
Part 8. Orang baru
__________

"Sekarang apa?" Sakusa bertanya.

Suna dan Sakusa berdiri berdampingan. Masing masing dari mereka mendongak untuk menatap sebuah lampu warna warni yang terpampang diatas sana.

"Apanya?" Suna menoleh kearah Sakusa yang masih sibuk menatap rumah bordil dihadapannya tersebut.

"Kita sudah berhasil keluar dari duniamu, lalu ini semua bagaimana?" Sakusa menolehkan wajahnya, membuat mereka bertatapan satu sama lain.

Tatapan yang mereka terima itu menyiratkan rasa bingung. Tidak ada yang berani memulai untuk sekedar masuk, atau berinisiatif dalam mengemukakan pendapat.

"Kita akhiri semuanya disini, ayo!" Suna menarik lengan Sakusa, namun Sakusa menolak.

"Tidak tidak tidak terima kasih"

"Aoi sudah tidak bekerja disini lagi, ayolah!"

"Tidak, lebih baik kita pulang saja untuk berkemas"

Suna mematung. Ia merasa segan dengan Sakusa yang kini mengalami penyakit jangka panjang akibat kejadian tersebut. Untung saja saat itu ia tidak mati begitu saja di jalanan.

Semua terjadi ketika Sakusa tak sengaja bertemu dengan seseorang lelaki yang kemudian menjadi pasangannya. Saat itu Sakusa juga sudah menyebutkan jelas mengapa dirinya ingin berhenti dengan hubungan lamanya tersebut.

Namun naas, lelaki yang tak terima itu mengadu kepada saingan Suna kemudian mereka datang untuk memukuli Kiyoomi tanpa ampun. Apalagi Sakusa adalah seorang presiden direktur di perusahaan Suna, jelas ia yang diincar pertama karena aksiden tersebut.

"Ah, terlalu mengerikan.."

"Ayolah, kau yang pandai berkelahi disini"

Suna menyeret tubuh Sakusa yang tak berminat untuk masuk. Mau tak mau Sakusa berjalan terseret seret untuk memenuhi permintaan Suna.

Pintu terbuka. Lampu warna warni menyilaukan mata, bau rokok dan alkohol, suara musik yang memekakkan telinga. Hal ini sungguh membuat Sakusa merasa muak, sedikit berbeda dengan Suna yang merasa bahwa hal ini biasa saja.

Beberapa penari tiang bergerak meliuk liukkan tubuhnya dengan sensual, pakaian minim yang dibuang sembarangan bercecer dimana mana. Pria pria berpakaian setelan mahal terlihat menikmati pemandangan.

Akuarium akuarium besar tanpa air itu diisi oleh beberapa wanita atau bahkan pria yang menjual tubuhnya. Mereka dipajang berdasarkan jumlah peminat yang sering dilayani oleh mereka.

Ting!

Suna menekan tombol denting diatas meja reservasi. Memunculkan beberapa pelayan yang mengenakan pakaian tidak kalah panas dengan pajangan sekitar.

"Selamat datang kembali tuan. Ingin mencoba hal baru?"

"Tidak. Kami akan menutup tempat ini sekarang juga"

"Tuan, bukankah lebih baik tuan mempertimbangkan-"

"Aku sudah mempertimbangkannya, usir semua orang!" Perintah dari Suna cukup membuat beberapa pekerja menciut, satu perhatu dari mereka memberitahukan kabar buruk ini kepada rekan yang lain.

Bisnis rumah bordilnya sudah lama tak diurus namun masih berjalan dengan baik. Kini Suna mencukupkan semua kegiatannya dalam bisnis ini dan berhenti begitu saja. Apalagi kejadian yang dialami oleh Kiyoomi, rasanya Suna begitu kapok dan tak ingin mengulanginya lagi.

Tacenda [Mafia SunaOsa🔞]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang