17.1

6.5K 389 59
                                    

Berada di TOP 9 merupakan sebuah pencapaian yang besar bagi semua kontestan, dan tentu saja persaingan semakin ketat. Semua benar-benar fokus untuk menampilkan penampilan yang maksimal dan tentu butuh support dari satu sama lain.

Anggis dan Nabila yang memang sedekat itu juga saling memberikan semangat dan support. Seperti pada saat nabila sedih kemarin, anggis selalu berada disamping nabila dan berusaha menghiburnya. Keduanya sudah seperti kakak beradik yang kadang peran kakak adik itu tertukar karena anggis yang clingy.

Saat ini, mereka sedang beristirahat setelah latihan dari pagi hari. Anggis dan nabila terlihat duduk berdekatan dan mengobrol yang diselingi candaan juga. Terlihat paul yang sedang duduk sendiri disebrang mereka dengan raut wajahnya yang datar.

"Lagi berantem nab?" Tanya anggis kepada nabila

Nabila yang langsung mengerti pertanyaan anggis itu menjawab dengan santai

"Nggak, paling lagi bad mood"

"Ish emang moody-an banget tu orang" balas anggis

"Emang, aku aja kadang kesel kali dia tiba-tiba bad mood sama aku, padahal gak ada masalah apa-apa"

"Samperin gih, ntar makin badmood dia kalo kamu nyuekin dia" titah anggis

Nabila pun menghampiri paul yang berada diseberangnya itu.

"Senyum kali bang" ucap nabila sambil duduk disamping paul

Paul yang sedang memainkan hp itu menoleh dan kembali melihat ke layar hp nya.

"Dih, aku ngomong gak direspon" ucap nabila ketika melihat paul yang fokus ke layar hp nya itu.

"hmm kenapa?" balas paul dengan tatapan yang masih ke arah yang sama.

"Ck, sini dulu ngobrol sama aku" ucap nabila sambil mengambil hp paul dari genggamannya

"Apa?" tanya paul singkat

"Kenapa? Bad mood kenapa?" tanya nabila kembali

"Nggak, b aja"

"Kenapa sih powlll?" gemas nabila sambil mencubit kedua sisi pipi paul

"Aduh sakit, udah ah"
"Gapapa, lagi pengen aja"

Mendengar jawaban paul yang seperti itu nabila tentu kesal

"Kamu tuh moody an banget tau gak?"
"Aku gak tau apa-apa aja ikut kamu cuekin"

"Aku gak nyuekin kamu nabilaaa. Sini hp nya balikin" balas paul kepada nabila

"Lagi liat apa sih emang? coba aku liat" Nabila pun menyalakan hp paul dan mencoba membukanya

"Kok diganti passwordnya?"

"Gapapa, pengen aja"

"Yang bener jawabnya bisa gak sih?" Kesal nabila sambil melirik paul tajam (criminal bombastic side eyes)

"Ya emang pengen aja nabilaaa"

"Apa passwordnya yang baru?" tanya nabila

"Sini aku yang buka"

"Apa passwordnya paul?" ucap nabila penuh penekanan (kalau nabila sudah memanggil paul bukan powl, itu tandanya sedang persiapan perang)

Paul yang sedikit takut kepada nabila saat ini masih mencoba untuk mengambil hp nya itu.

"Iya sini aku yang buka"

"Kasih tau sekarang atau aku punya prasangka buruk ke kamu"

"Iya iya, 0880"

Nabila pun membukanya dan melihat isi whatsapp serta DM Instagram. Ntah mengapa diotaknya terpikir harus membuka aplikasi itu. Tidak ada room chat yang mencurigakan di whatsapp, kemudian ia membuka aplikasi instagram. Paul yang sedang bersandar dibahu nabila ikut melihat nabila membuka aplikasi instagram.

"Ngapain buka instagram? Gak ada apa-apa nab" Ucap paul sambil berusaha meraih hp nya namun gagal

"Ya emang kenapa? Ada apa diinstagram sampe kamu keliatan panik gitu?" ucap nabila sinis

"Ya gak ada apa-apa, sini kasih aku" pinta paul

"Gak, aku mau liat DM nya dulu, ntar aku balikin"

"Ngapain kamu say hi ke bule? Ini siapa?" Tanya nabila yang melihat DM teratas diakun kekasihnya itu ternyata seorang wanita bule.

"eee...eeee itu anu"

"a e a e, aku nanya ini siapa?"

"Itu temen aku waktu di swedia, udah lama aja gak contact-an"

"Harus banget? Gara-gara ini kamu ganti password?" Tanya nabila sedikit menaikkan intonasi suaranya

"Enggak, aku ganti password emang lagi pengen aja"

"Aku nyamperin kamu buat nyoba hibur kamu biar gak bad mood, sekarang aku yang bad mood. Dah makan tuh hp" Ucap nabila sambil melempar hp itu kepada paul dan kembali duduk bersama anggis

Au ah ngantuk, aku gantung aja kelen WKWK

Komang [ SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang