Setelah beberapa saat, hujan pun akhirnya reda dan kontestan bisa untuk menaiki wahana. Terbagi 2 tim dari 8 kontestan, tim pertama ada Paul, Nabila, Rony, dan Anggis. Tim kedua ada Salma, Syarla, Novia dan Neyl. Mereka akan berpencar di beberapa wahana dan juga akan kembali bersamaan di wahana tertentu.
Di wahana kora-kora, semua kontestan bersamaan untuk menaikinya, kecuali neyl karena ternyata dirinya penakut. Paul, Nabila, Anggis, dan rony duduk dibagian tengah, sedangkan Salma, Novia, dan Syarla duduk dibagian belakang.
Terdapat 4 kursi sejajar dalam wahana kora-kora. Rony duduk diujung sebelah kiri dan anggis duduk diujung sebelah kanan, menyisakan 2 kursi ditengah yang diisi oleh paul dan nabila.
"Sumpah aku takut kak anggis" Ucap nabila kepada anggis saat wahana tersebut belum dimulai.
"Gapapa, santai. Cuma gerak kayak ayunan doang" Ucap anggis sedikit jumawa padahal dirinya juga belum pernah menaiki wahana ini.
"Kalo takut pegang tangan aku" Ucap paul yang tau gelagat nabila sedang gelisah
"Aku takut beneran sumpah"
"Iya sini pegangan" Ucap sambil sambil menggenggam tangan nabila
Wahana itupun dimulai. Awalnya berayun perlahan, namun lama kelamaan menjadi lebih cepat. Nabila pun merasa jantungnya copot beberapa detik karena ayunannya begitu tinggi dan cepat. Anggis yang tadinya berani kini lebih menciut dibanding nabila. Tangannya tidak melepas dari gandengan nabila dan pegangan besi yang ada didepannya.
"AAAAA" Teriak anggis dan Nabila bersamaan
Paul dan rony sebenarnya juga sedikit terkejut dengan permainan ini, namun mereka berusaha untuk stay cool.
"Pegang tangan aku nab" Teriak paul sambil memberikan tangannya untuk digenggam nabila
Tanpa berpikir panjang, nabila pun menggenggam tangan paul agar dirinya merasa lebih aman.
Setelah beberapa saat, akhirnya wahana tersebut berhenti. Anggis dan nabila langsung keluar dari area wahana tersebut dan disusul oleh paul dan rony. Sedangkan Tim yang lain ntah pergi ke wahana mana lagi.
"Sumpah gak mau lagi aku naik kora-kora" Ucap anggis
"Kayak ayunan banget ya kak anggis" Sindir nabila kepada anggis yang tadi mengatakan jika wahana tersebut hanya seperti ayunan
"Hehehehe aku juga gak expect bakal setinggi itu"
"Huu cemen" ledek paul
"Aku emang takut powlll" Balas nabila
"Iya iya, tapi sekarang udah nggak kan"
"Kita sekarang naik wahana yang aman-aman aja deh, kayak itu tuh" Ucap nabila sambil menunjuk satu wahana yang bernama kolibri
Anggis dan rony mengikuti paul dan nabila untuk menaiki kolibri. 1 unit diisi 2 orang dan sudah jelas pasangannya siapa.
"Apaan ini wahana anak-anak anjir" Protes rony
"Diem deh, kalo gak mau naik ya tinggal turun lagi aja sana" Ucap nabila
"Iya dah iya, gue ikutin mau lo bocil"
"Ayo powl naik" Ajak nabila kepada paul dan mereka pun menaiki wahana tersebut. Wahana Kolibri hanya berputar-putar dengan kecepatan yang stabil dan juga tidak ekstrem, benar-benar untuk anak-anak. Tapi demi nabila, paul pun menuruti apa maunya nabila.
"Seru kan powl?" Tanya nabila saat berada diatas kolibri yang sedang berputar
"Demi nabila"
"Seru itu"
"Demi nabila" (udah kebayangkan adegannya WKWK)Dan hingga wahana tersebut selesai, paul dan rony hanya diam karena benar-benar tidak menguji adrenalin mereka.
"Bener-bener garing ini wahana" Ucap rony
"Kak rony udah beberapa kali ya ngomong gitu" Protes anggis yang sedari tadi mendengar ocehan rony dengan kata-kata yang sama
"Emang garing, ya kan ul?" Tanya rony kepada nabila
Paul melirik nabila sebelum menjawab dan nabila menatapnya tajam
"Apaan, seru kok" balas paul
"Dih sinting ni orang"
"Emang seru kok kak rony" Ucap nabila
"Yang seru tuh hysteria tuh, ayo naik itu" Ajak rony kepada paul, anggis, dan nabila.
Anggis dan nabila tentu saja menolaknya, mereka masih trauma dengan permainan kora-kora tadi.
"Big no" Tolak anggis
"Aku juga gak mau" Ucap nabila
"Cemen lo semua, ayo berdua ul" Ucap rony mengajak paul
"Ayo siapa takut" Balas paul
"Kamu beneran berani?" Tanya nabila kepada paul
"Berani lah, gini doang"
"Pegangan ya powl, jangan sampe lepas"
"Iya iya tenang aja"
Setelah itu, paul dan rony memasuki area wahana. Sedangkan Nabila dan anggis berada diluar pagar wahana menonton paul dan rony.
Wahana itupun dimulai. Paul dan rony seperti terbang dan dijatuhkan kembali. Anggis dan Nabila yang melihat saja ikut berteriak dan merasa jantungnya ikutan copot.
"Ini baru seru" Ucap rony setelah turun dari wahana tersebut
"Halah, jangan sombong kalo masih teriak paling kenceng" Sindir anggis yang tadi melihat rony berteriak sangat kencang
"Itu namanya refleks"
"Bilang aja takut" Balas anggis dan rony hanya berdehem pertanda membiarkan wanita menang dalam perdebatan.
"Gimana? Keren gak aku?" Tanya paul kepada nabila
"B aja"
"Ayo naik berdua" Ucap paul sambil menarik tangan nabila
"Heh. Iya iya keren. Aku berani kalo naik"
"Gapapa, jangan dipaksain. Kamu mau naik apa lagi sekarang?" Tanya paul kepada nabila
"Gak tau, keliling dulu aja yuk" Ucap nabila kemudian mengajak paul, rony, dan anggis berkeliling.
Tak terasa hingga sore hari mereka bermain, akhirnya semua kontestan pulang ke tempat karantina kembali dan beristirahat sebelum besok beraktivitas kembali.
Dah ya segitu adegan dufan. Gatau ada apaan deh di dufan yang dimaksud babeh, biar mereka aja yang tau (padahal authornya males mikir WKWK). Monmaap kalo ada typo, maklumin udah malem :')
Sampe ketemu di cerita selanjutnya
TAMAT
TAPI BOONG
Sampe ketemu di part selanjutnya maksudnya
Salam damai!
KAMU SEDANG MEMBACA
Komang [ SUDAH TERBIT]
Teen Fiction"Tasbihku dan Tridatumu sudah tidak bertaut, alhamdulillah dan astungkara sudah tidak bersaut, tapi apakah dalam sujudku dan muspamu masih terlantun doa yang sama? Kepada arca mu kau menitipkan Kepada Tuhan ku, aku menetapkan Di atas sajadah cintaku...