🖤
Beberapa saat kemudian Victor mendapatkan telepon dari Bibi Lucy mengatakan bahwa Irina pergi bersama Jimin.
Mendengar itu emosi Victor seketika memuncak, amarahnya sudah menumpuk di ubun-ubun kepala nya.
"Brengsek sialan kau Jim!!!"
Dengan segala amarahnya yang sudah siap meluap Victor masih mencoba menahannya di depan wanita dambaan nya Mina. Walaupun wajahnya sudah memerah seperti ingin meledak.
"My Angel?"
"Ya?"
"Aku tidak bisa menemanimu pergi setelah ini, bagaimana jika lain waktu?"
"Why...apa ada masalah?"
"Yes, just little mistake."
"Baiklah tidak apa-apa, aku bisa pergi sendiri." Ucap Mina
"Tidak, sebaiknya kembali ke Hotel saja aku akan mengantarmu. Kita akan bertemu lagi jika urusan ku sudah selesai." Mina pun mengangguk menyetujui, setelah acara makan bersama nya bersama Mina selesai Victor pun segera mengantar Mina kembali ke Hotel tempatnya menginap.
Dalam perjalanan Victor sudah memerintahkan anak buahnya untuk mencari keberadaan Irina. Beberapa hari tidak membuahkan hasil membuat Victor kalap dan marah pada seluruh anak buahnya dan memecat beberapa maid dan bodyguard yang sudah membuat keteledoran.
Kecuali Bibi Lucy
Victor tidak akan pernah memecat wanita paruh baya itu karena sudah sejak kecil merawat nya.
🖤
Irina awalnya ragu untuk menerima ajakan Jimin untuk bisa pergi dari mension Victor. Tapi hanya itu kesempatannya.
Setelah sampai di tempat persembunyian yang sudah Jimin siapkan akhirnya Irina dapat bernafas lega bisa pergi dan jauh dari Victor.
Tapi ada perasaan yang mengganjalnya dalam hatinya Irina masih memikirkan Victor.
"Jangan memikirkan Victor Irina, dia sedang bersenang-senang."
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Angel
RandomMATURE (18+) Penuh emosi dan air mata "Aku benci kau!!!" "Aku benci padamu karena telah merenggut yang berharga dariku," "Kau telah mengambil semuanya..." "Sampai kapanpun aku membenci mu..." Teriak Irina pada pria yang menatap nya datar itu. "Janga...