🖤
Victor tidak melepaskan pelukannya, bahkan ia semakin banyak berbicara tidak jelas. Membuat wanita yang berada di pelukannya itu sebenarnya malas mendengar nama Irina yang sering di sebut Victor.
"Kau seperti ini karena wanita bernama Irina?"
Hah...
"Beruntung sekali wanita itu." Gerutunya dalam hati
Tidak berselang lama sampailah mereka di hotel terdekat, tidak butuh waktu lama wanita itu memapah dengan susah payah tubuh Victor.
"Iiisshh...menyusahkan." Untung saja kau tampan." Gerutunya kembali
Mereka memasuki lobby hotel, namun karena tidak fokus pada jalan didepannya wanita itu tidak sengaja menabrak seseorang.
Aakk...
Tubuh Victor dan wanita itu hampir terjatuh bersamaan jika saja Mark tidak menahan mereka.
"Maaf..." Ucap sang wanita, Mark pun yang berjalan dengan kekasihnya itu menatap wajah tidak asing di samping wanita itu.
"Tuan?" Ucap Mark
Dilihatnya Bos nya itu dalam keadaan berantakan dan mabuk berat, dan juga siapa wanita disampingnya itu.
"Apakah bosnya itu menyewa Jalang?"
"Tuan Victor...?" Panggil Mark sekali lagi hal itu membuat wanita itu sedikit terkejut.
"Kau mengenalnya?"
"Tentu, dia adalah atasan ku, Tuan Victor." Jelas Mark
"Dan anda siapa?" Tanya Mark,
"Wanita itu terdiam, bingung harus menjawab apa?"
Mark menunggu jawaban wanita dihadapannya yang tampak bingung,
"Ak-u..."
Victor tidak bergeming dengan percakapan Mark dan wanita itu, ia bahkan semakin menarik pinggang wanita itu semakin erat.
"Ayolah Irina .. bukankah kita akan bersenang-senang? Kenapa lama huh?" Rancu Victor
"Irina?" Mark menatap wajah wanita itu
"Tuan, ini saya Mark. Dia bukan Nona Irina..." Jelas Mark
Mark tahu mungkin sebab mabuk Victor jadi seperti ini, dan lagi belakangan ini Tuanya itu sering terlihat aneh murung bahkan melamun saat bekerja. Tidak seperti dahulu penuh ambisi. Apakah ini karena sosok Irina.
Ya mungkin, Mark sendiri hanya bisa menerka.
Mendengar ucapan Mark, Victor pun menatap wajah wanita yang berada di sampingnya.
Entah kenapa penglihatan Victor kembali, ia benar wanita itu bukan Irina.
Tanpa basa basi Victor segera mendorong tubuh wanita disampingnya itu,
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Angel
RandomMATURE (18+) Penuh emosi dan air mata "Aku benci kau!!!" "Aku benci padamu karena telah merenggut yang berharga dariku," "Kau telah mengambil semuanya..." "Sampai kapanpun aku membenci mu..." Teriak Irina pada pria yang menatap nya datar itu. "Janga...