ANGKASA | Bad Husband [PROSES REVISI]

02. Pertemuan mengejutkan?!

Typo tandain :v

"Jadi pacar gue... Mau?" Tanya Angkasa melipat tangannya di depan dada.

Jesslyn terdiam. Otaknya menjadi blank, lemot. Dan itu terlihat seperti orang bodoh! Ia mencerna setiap kata demi kata yang lelaki itu katakan. "Maksudnya... Kamu?"

Angkasa memutar bola matanya malas. "Gausah ge'er!"

"Terus, maksudnya?"

"Gue cuman mau ngajakkin lo kerja sama," lanjut Angkasa, santai.

Jesslyn menyerit, bingung. "Kerja sama, apa?"

Angkasa menghela nafas gusar. Benar dugaannya, Jesslyn itu lemot saat diajak berbicara. "Kerja sama dalam hal... Pacaran pura-pura," jelas Angkasa ringkas.

Jesslyn terkekeh sinis. Kalau bisa asli kenapa harus palsu? "Aku, gak, mau!" Tolaknya tegas.

"Cuma lo satu-satunya yang bisa bantu gue."

"Aku gak bisa!" Setelah berujar Jesslyn beranjak, berdiri. Kemudian pergi meninggalkan Angkasa yang terdiam di tempat duduknya.

Bohong jika Jesslyn tidak mau. Jujur, hal tersebutlah yang ia nanti, karena dari pacar pura-pura, bisa saja mereka jadi pacar beneran. Jesslyn menolak karena satu hal, yaitu takut. Ia takut jika suatu hari nanti dirinya diketahui berbohong, dan itu sangat dibenci oleh Ayahnya.

Maaf, aku cuman takut kejadian dulu terulang.

🍁

Dimalam hari yang cerah, Jesslyn sudah siap dengan dress putih gading berlengan panjang, serta heels senada dengan warna bajunya.

Perempuan itu berjalan menuruni satu persatu anak tangga. Hingga sampai di tangga terakhir ia berteriak memanggil nama kedua orang tuanya.

"Mamih, papih!" Teriaknya lantang. Dibalas sang empu juga dengan teriakan.

"Iya, sayang. Tunggu sebentar lagi, ya," balas Rina dari dalam kamarnya.

Dengan menunggu, Jesslyn memainkan ponselnya, membuka percakapan dari garup chat teman-temannya.

Circle Galau
Bian, Lia, dan dua orang lainnya

Bian tamvan😘
|Woy

Sindi stress:v
|Apasih, nyet?!

Lia🐵
|Gaseru lo pada, muncul dong
|masa cuma kita yang muncul🙂