ANGKASA | Bad Husband [PROSES REVISI]

06. "Mora kucing jelek!"

Typo tandain:v

Jesslyn terbangun dari tidurnya. Perempun itu merasa asing dengan tempat ini.

Kamar yang luas dipadukan dengan warna putih serta hiasan-hiasan lainnya. Dan ini bukan seperti kamarnya. Kasurnya pun begitu besar dan lebar. Oh, ya! Ini pasti rumah baru yang orang tuanya maksud.

Jesslyn beranjak keluar kamar, dirinya berniat untuk menjelajah seluruh isi rumah barunya dan Angkasa.

Langkahnya terhenti di depan ruangan yang bertuliskan 'perpustakaan', dengan sangat penasaran, Jesslyn membuka pintu yang kebetulan tidak dikunci tersebut.

Objek yang pertama ia lihat saat memasuki ruangan tersebut adalah satu, yaitu sebuah peti berukuran besar yang letaknya berada disudut kiri dekat meja.

Dengan langkah sellow perempuan itu berjalan menghampirinya. Meneliti setiap inti sudut peti itu.

Sayangnya peti itu terkunci, membuat penasaran yang ada di dalam diri semakin menjadi.

Dengan perasaan tidak ikhlas Jesslyn bangkit, langkahnya yang tidak santai hingga menimbulkan bunyi bak gempa bumi bagi para semut.

Perempuan itu kembali menghentikan langkahnya di rak yang ada pada jajaran kedua. Satu buku usang yang terlihat seperti album tersebut menjadi sasaran kepenasarannya.

Saat ia baru saja membuka satu halaman, sosok Angkasa datang membuat jantungnya berdegup kencang karena kaget. Laki-laki itu mengambil alih albumnya dengan kasar.

"Lancang!"

Jesslyn menunduk. "Maaf...," lirihnya pelan.

Angkasa memutar bola matanya malas. "Keluar!" Usir cowok itu tegas.

Jesslyn hanya mengangguk dan berjalan keluar. Sebelum ia menikah dengan Angkasa, dirinya selalu mengejar cowok itu, namun beda lagi dengan sekarang. Jesslyn merasa lelah, makannya ia memilih meminta maaf dan diam saja.

Jesslyn mendengus tidak suka, perempuan itu berpikir dengan pikiran berkecamuk kemana-mana. Apa yang sebenernya ada dalam album itu? Jesslyn bertanya dalam hati. Rumah ini adalah awal dimana rasa penasarannya semakin tinggi.

Hanya karena sebuah album dirinya merasa penasaran. Ralat, bukan hanya album, tapi peti itu juga! Sepertinya Jesslyn harus mencari tahu tentang kehidupan Angkasa lebih dalam.

🍁

"Sa, sebenernya ini rumah baru bukan sih?" Tanya Jesslyn. Sekarang dirinya dan Angkasa sedang menonton tv di ruang keluarga. Semua peralatan di sini sangat lengkap sampai membuatnya berpikir. "Kalau ini rumah baru ... mana mungkin barang-barangnya selengkap ini."