Double up!
Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
***
Cuaca saat ini sedang hujan membuat Taehyun enggan untuk pulang apalagi dirinya membawa motor, malas jika harus basah kuyup untuk pulang ke rumah.Berakhir dirinya duduk di bangku yang ada di depan kelasnya sambil melihat hujan deras di depannya.
Anak-anak kelasnya kebanyakan sudah pulang, walaupun dia juga bisa melihat masih ada beberapa murid sekolahan yang juga masih tinggal di kelas mereka.
"Taehyun."
Taehyun menoleh ketika mendengar namanya di panggil oleh seseorang dan di sana ada Jisu dengan beberapa anak-anak tim basketnya.
Ada urusan apa nih orang dengannya? Perasaan mereka gak ada latihan hari ini.
Jangan bilang Jisu akan membahas tentang kelakuannya kemarin yang berani menghina Jisu di depan anak-anak kelas tuh cowok.
"Kenapa kak?" balas Taehyun sambil bangkit dari duduknya menatap kearah Jisu yang masih memperhatikannya itu.
"Minta maaf sekarang."
Hah? Taehyun tidak mengerti kenapa nih orang tiba-tiba menyuruhnya minta maaf? Padahal Taehyun tidak merasa membuat kesalahan apapun.
"Untuk apa aku minta maaf? Jangan bilang kakak menyuruhku minta maaf atas ucapanku yang memang fakta di kelas kakak kemarin?" balas Taehyun sambil tersenyum kecil kearah Jisu yang mengepalkan kedua tangannya.
Tampak ingin sekali memukul Taehyun yang masih tersenyum di hadapannya.
Sebenarnya anak-anak tim basket yang berada di sekitar Jisu juga tidak mengetahui apa-apa, kapten mereka cuma mengajaknya bertemu dengan Taehyun, ya mereka pikir bakalan bahas strategi untuk pertandingan hari sabtu nanti.
"Emangnya kamu bilang apa kek kak Jisu?" tanya salah satu anggota tim basketnya itu, Taehyun segera menoleh namun Jisu menatapnya dengan tajam.
Taehyun tidak takut sama sekali sebenarnya, lagipula rasa bencinya ke Jisu lebih besar di bandingkan rasa takutnya.
Bisa-bisanya cowok yang pernah dia sukai itu mau memukulnya kemarin, Taehyun yang sudah benci tambah benci saja ke Jisu.
Jika tidak ada Beomgyu yang menahan tangan Jisu kemarin, mungkin muka Taehyun sudah lebam akibat terkena pukulan oleh Jisu.
Sebenarnya Taehyun bisa saja menyebarkan apa yang dilakukan oleh Jisu di kelasnya kemarin, tapi Taehyun masih ingin menyimpannya dulu.
"Lupakan, aku sudah memaafkan mu juga," ucap Jisu tiba-tiba yang membuat Taehyun mengernyitkan dahinya.
Apa-apaan maksud cowok itu? Dia yang salah kenapa harus Taehyun yang minta maaf? Sekarang Jisu berubah menjadi cowok playing victim agar membuat anggota tim basketnya berpikir jika Taehyun yang salah saat ini.
Jisu mengajak anggota tim basketnya pergi dari hadapannya.
"Sialan, cowok bangsat," umpat Taehyun ketika sudah tidak ada lagi Jisu dan anggota tim basketnya itu.
Taehyun melirik kearah beberapa orang yang melewatinya.
"Kenapa?" tanya Taehyun dengan dingin ke orang-orang tersebut dan mereka hanya menggeleng lalu berjalan pergi dari sana.
Palingan juga kaget mendengar Taehyun yang mengumpat seperti tadi.
Taehyun kembali menoleh kearah depannya untuk melihat hujan namun yang ada di depannya malah kakak kelasnya yang kemarin habis di buat babak belur oleh Jisu.
![](https://img.wattpad.com/cover/343841458-288-k420731.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Truthfully -beomtae✔
FanfictionBeomgyu dan Taehyun memiliki sikap yang berbeda di sekolah dan di luar sekolah. #1 in beomtae || 170623 #1 in taehyun || 240623 #1 in txt || 060723 ➡️11.06.23 28.08.23⬅️ ©2023