Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Peringatan:
1) Typo yang bertebaran
2) Terdapat kata-kata yang kurang menyenangkan
3) Adegan buruk tidak untuk diikuti
4) Alur cerita berantakan
5) Dilarang meng-copy karya saya
6) Untuk yang berbeda keyakinan saya minta maaf bila karya saya menyinggung kalian
7) Salam toleransiWaassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Selamat membaca ^^
Sang mommy yang mendengar pertanyaan Nay hanya bisa terdiam. Beberapa menit kemudian mobil yang di bawa Rey masuk ke dalam rumah besar itu. 'Aku harap ini waktu yang tepat' batin sang mommy dan keluar dari mobil.
Aya sekarang sedang bersantai di ruang keluarga. Di sana dirinya hanya sendiri tidak ada yang menemaninya. "Huft, bosan sekali" ucap Aya dan menyandarkan kepalanya.
Tok
Tok
TokMendengar suara ketukkan pintu, Aya segera beranjak dari sofa dan membukakan pintu. Setelah dibuka nampak lah Rey, Nay, dan seorang wanita yang mirip dengan seseorang.
"Eh, ada apa ya? Kalau kalian mencari Ardi. Ardinya sudah sama orang tua kandungnya" ucap Aya sedih. Mendengar hal itu Nay menjadi kaget. Ingin rasanya dirinya bertanya namun sang mommy langsung angkat bicara.
"Maaf, kami ke sini bukan untuk mencari Ardi. Tapi tujuan saya membawa kedua anak saya ingin bertemu sama Kenzo, Kenzi, dan Aya" ucap sang mommy.
Aya yang mendengar itu segera mengijinkan ketiga orang itu untuk duduk di sofa. "Baiklah, tunggu di sini. Gue mau nelpon Abang gue dulu" ucap Aya dan segera menelpon sikembar.
Beberapa menit kemudian, si kembar datang ke rumah orang tua mereka. Kenzo juga membawa istrinya karena dirinya takut akan keadaan istrinya jika ditinggal sendiri.
"Eh, Nay, Rey?" ucap Alif saat melihat temannya dan kakelnya berada di sana. "Halo juga Alif" balas Nay dengan senyum manisnya.
"Mohon maaf, apa yang ingin anda bicarakan dengan kami? " tanya Kenzi memulai pembicaraan. Awalnya sang mommy tidak yakin mengenai hal ini. 'Huft, ok bismillah' batin sang mommy.
"Pertama-tama perkenalkan saya Sharrlyn Handayani adik kembar Shelly Fatimah Putri Handayani. Kedatangan saya ke sini ingin mengatakan sesuatu yang penting" ucap Sharrlyn.
Si kembar dan Aya terkejut mendengar hal itu. 'Pantes saja wajahnya kayak mirip seseorang' batin ketiga bersaudara itu. "Apa yang akan kamu katakan kepada kami? " tanya Kenzi.
Flashback On
Brak
Sebuah mobil mengalami kecelakaan dan terbakar. Banyak sekali orang yang melihat itu dan panik. Salah satu dari mereka segera menelpon ambulans.Tidak jauh dari sana, nampak seorang gadis yang begitu mirip dengan korban perempuan yang ada di sana. Seketika gadis itu menangis dan menghampiri korban. "Kakak! " panggil gadis itu sambil menangis. Para orang di sana merasa kasihan kepada gadis itu.
Bersusah payah gadis itu menerobos mobil yang terbakar. Akhirnya gadis itu bisa membawa kakaknya beserta seorang laki-laki dan bayi mungil.
"Sharrlyn, to...long ra...wat Na..na. Kakak mo....hon, lalu beri...lah nama pal....su untuk nya. Sa....at berumur 17 ta...hun pertemu....kan di...a dengan kelu....arga ayahnya" ucap sang Kakak sambil menyerahkan Nana kepada Sharrlyn.
"Tidak Kak hiks" tangis Sharrlyn pecah seketika. Beberapa menit kemudian, ambulans telah datang. Para petugas segera membawa korban menuju rumah sakit.
Flashback Off
Jika berminat silahkan dibaca
Jika tidak berminat silahkan mencari cerita yang lain
Mohon untuk sarannya, karena dapat membantu saya dalam membuat cerita yang lebih baik lagi
Terima kasih sudah membaca ^^
Waassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh..
Bersambung...

KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS
Teen FictionKita Kembar Namun Berbeda Sedarah Tak Sekeluarga " Ya Allah kenapa hambamu ini sering merasakan rasa sakit. Padahal hamba tidak terluka " ~Fatin Fauzia Aisyah " Gue gak tahu caranya berekspresi " ~ Fatih Fauzi Ardiansyah Mohon maaf part pendek Up se...