AMSTERDAM

5. Lost?

Mohon maaf jika ada kesamaan alur, latar, atau tokoh.

Selamat membaca. Jangan lupa vomment♡

...

Hari ketiga di Amsterdam. Ellana hanya bisa menghabiskan waktu nya di rumah Noah seorang diri. Hari ini hari senin, hari dimana Noah kembali bekerja.

Jam menunjukkan pukul dua belas siang. Ellana baru selesai masak. Gadis itu mencoba resep masakan khas Belanda yaitu erwetensoep.

Erwetensoep atau sup kacang polong adalah sup khas Belanda dengan bahan dasar nya kacang polong.

"Kenapa rasanya aneh?" Ellana bergumam seraya menyeruput sup nya.

Walaupun rasanya aneh, tapi Ellana tetap menghabiskan sup nya. Gadis itu terbiasa hidup sederhana dan jauh dari kata mampu, walaupun ayah nya seorang CEO di perusahaan besar.

TOK TOK TOK

Terdengar suara ketukan pintu. Ellana segera berlarian kecil untuk membuka pintu utama.

"I'm-" ucap Ellana terputus.

"Kasih ini ke Noah" ucap seorang pria di hadapan nya seraya menyerahkan kotak putih ke Ellana.

"Eh? Okey. Kau mau masuk-"

"Tidak." Pria itu langsung memutar tubuh nya dan berjalan keluar dari rumah Noah.

Ellana memicingkan matanya menatap punggung pria itu. Dia seperti mengenal nya. Dari jaket hitam nya, suaranya, dan wangi parfum nya.

Lamat Ellana menatap punggung pria itu sampai dia mengingat pria itu. Pria yang pertama kali dia temukan di Bandara Amsterdam.

...

Sudah tiga jam lamanya, Noah tidak keluar dari kamar nya. Tumben sekali, biasanya keseharian pria itu adalah nonton TV.

Ellana menghela napas nya seraya menyeka keringat yang membanjiri kening nya. Gadis itu baru selesai masak untuk makan malam. Menu masakan nya masih khas Belanda yaitu Bitterballen.