The Model (Jennie) with Designer (Limario) - SELESAI

07

Incheon,

"Seul, di mana orang yang menjemput kita?" tanya Lim usai keluar dari pintu VIP kedatangan.

"Mereka sudah menunggu di depan, sebaiknya kita langsung keluar saja" jawab Seul sedikit sibuk dengan beberapa bawaannya.

Dengan langkah cepat, Limario, Seul beserta 2 bodyguard pribadinya berjalan menuju pintu keluar utama.

Saat mereka hampir sampai, tiba-tiba saja Lim menghentikan langkahnya.

"Seul, kenapa di luar banyak sekali media? Di mana mobil yang menjemput kita?" tanya Lim bingung.

"Aku juga tidak tau kenapa ada banyak media di luar, seharusnya mobil kita tidak jauh dari kerumunan itu" Seul ikut menghentikan langkahnya.

"Cari petugas bandara dan tanyakan pada mereka, apakah ada jalan lain untuk keluar selain melewati kerumunan itu?" perintah Lim.

"Oke, kalian tunggu sebentar di sini, aku akan bertanya pada petugas itu" Seul segera berlari menghampiri beberapa petugas bandara dan meninggalkan Lim bersama 2 bodyguardnya.

Setelah mendapat arahan dari petugas bandara, Seul kembali menghampiri Lim.

"Lim, petugasnya menyarankan kita untuk memakai jalur yang ada di sebelah kanan" ucap Seul.

"Bagaimana dengan mobil yang menjemput kita?" tanya Lim.

"Aku sudah mengabari supir kita agar mereka segera berpindah ke pintu timur" jawab Seul.

"Baiklah kalau begitu, ayo!" ajak Lim yang sudah tidak betah.

Lim dan rombongan pun langsung beralih ke arah pintu timur sebelum para media mengetahui kedatangan mereka.

"Itu di sana mobil yang menjemput kita" sahut Seul ketika melihat plat mobil beserta supir yang sudah menunggu.

Tanpa berlama-lama lagi, Limario langsung masuk ke dalam mobil Rolls Royce berwarna hitam dan disusul Seul. Sementara kedua bodyguardnya berada di mobil yang berbeda.

*Brak

Pintu ditutup.

"Selamat siang tuan, apakah sudah tidak ada barang yang tertinggal?" tanya pak supir memastikan.

"Sebentar, sebentar, pak" tahan Seul sambil mencari-cari sesuatu.

"Lim, apa kau melihat tas hitam milikku?" Seul menyadari salah satu bawaannya tidak ada.

"Aku bahkan tidak melihat kau memakainya sejak turun dari pesawat" jawab Lim.

Mendengar jawaban Lim, Seul mendadak panik, ia segera mengambil ponselnya.

Tuttt..

"Ricky, apa kau membawa tas hitam milikku?" tanya Seul melalui sambungan telepon pada bodyguard mereka yang berada di mobil berbeda.

"Hah, tidak? Coba kau tanya pada Brody, siapa tau dia yang membawa tasku" Seul masih penasaran.

"Astaga! Ya sudah, tidak perlu, biar aku saja yang melapor" tutup Seul mengakhiri panggilannya.

"Jangan bilang kalau tasmu tertinggal di pesawat?" tebak Lim.

"Hehe, sepertinya begitu, bisakah kau menungguku sebentar Lim, aku harus segera ke pusat informasi" ijin Seul sedikit tidak enak.

"Ya sudah, pergilah dan segera kembali! Aku hanya memberimu waktu 15 menit, lebih dari itu, sebaiknya kau naik taksi saja!" ancam Lim kesal.

"Oke, siap! Aku akan segera kembali dalam waktu 10 menit!" Seul membuka pintu mobil, lalu berlari masuk ke dalam bandara.