33

3.6K 293 12
                                    

Flashback on

Saat Jennie dan GD sedang menonton film romantis, tiba-tiba saja GD mengecup pipi Jennie dan meminta ijin padanya.

Reaksi Jennie saat itu hanya diam dan tidak menjawab, GD terus mendekatkan wajahnya, hingga bibir mereka hampir saja bersentuhan.

GD mendadak berdiri dari duduknya dan menarik Jennie masuk ke salah satu ruangan. Wajahnya tampak panik, Jennie bertanya apa yang terjadi? GD pun memberitahunya bahwa ia melihat ada kilatan flash dari arah belakang mereka.

Saat itulah, GD menduga jika mereka sedang diikuti paparazzi.

Maksud hati ingin menyembunyikan bukti, nyatanya tindakan GD membawa Jennie masuk ke dalam sebuah ruangan, membuat media mengira ruangan itu adalah kamarnya.

Faktanya ruangan itu adalah tempat penyimpanan berbagai koleksi lukisan GD. Bahkan, GD sama sekali tidak melakukan apapun pada Jennie malam itu, kecuali mencuri kecupan singkat di pipinya saat mereka sedang menonton film.

Flashback off

Jennie juga menjelaskan kenapa saat itu ia terpaksa berbohong pada Lim, hal itu karena Jennie tidak ingin Lim salah paham terhadap hubungannya dengan GD.

Limario mengangguk paham, ia sangat senang bisa mendengar cerita yang sebenarnya langsung dari mulut Jennie.

"Hei, apa ada yang lucu?" Jennie bingung melihat Lim seperti sedang menahan tawa.

"Tidak ada" jawab Limario masih menahan tawanya.

"Kamu mencurigakan" tuduh Jennie memincingkan matanya.

"Hehehe, aku hanya sedang mengingat kejadian tadi malam. Sebenarnya aku sangat terkejut saat milikmu sangat sulit aku masuki, apalagi saat melihat darah keluar dari milikmu, aku pikir aku telah melukaimu" ucap Lim yang mengira Jennie sudah tidak perawan.

"Sekarang kamu sudah tau kan, kalau kamu yang pertama dan satu-satunya?" kesal Jennie.

"Dan selamanya" sambung Limario langsung memeluk Jennie.

"Dasar mesummm!" Jennie memukul pelan tangan Lim yang melingkar diperutnya.

"Kamu juga mesum" Limario tak mau kalah.

"Hah?" kaget Jennie.

"Tadi pagi, kamu yang meminta aku supaya lebih....." ucapan Lim terpotong.

"Stoooppppp" Jennie menyumpal mulut Lim dengan tangannya.

"Hehe, salting ya sayang?" goda Limario mengecup tangan Jennie yang menutupi mulutnya.

"Hissshhh, kamu menyebalkan. Semua orang harus tau, jika Limario adalah orang yang sangat mesum dan penggoda ulung!" ucap Jennie melepas tangannya.

"Mereka semua tidak akan percaya sayang" ucap Lim sambil menggigit pelan melon New Zealand Jennie yang hanya terhalang kaos.

"Awww! Dasar nakal!" kaget Jennie kembali menepuk pelan tangan Lim.

"Hehe, apa kamu memiliki rencana pergi ke suatu tempat hari ini? Jika ada, maukah kalau aku temani?" tanya Lim.

"Apa kamu tidak bekerja?" tanya Jennie balik.

"Tidak, jika kamu menginginkan aku menemanimu" jawab Lim santai.

"Tapi bagaimana jika Seul mencarimu?" tanya Jennie lagi.

"Astaga! Aku melupakannya, sebentar sayang, aku harus menghubunginya dulu" Limario berlari mengambil ponselnya di atas nakas.

Tuuuuttttt.

The Model (Jennie) with Designer (Limario) - SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang