Nafas sae memanas tubuhnya juga ikut lemah, mungkin karena terlalu sibuk dengan isi pikirannya sendiri.
"Menyebalkan.. haa.. "
Hari ini Rin tidak masuk sekolah ,chek up rutin ke rumah sakit tapi tidak di temani ai.
Entah hanya perasaannya atau tidak sae melihat bayangan ai sedang duduk di taman tepat dibawah jendela lorong.Terlihat ai sedang sibuk menonton serial anime favoritnya. Dari pantai dua ini sae sibuk melihat betapa cantiknya ai disana.
Inisiatif nya iseng untuk sekedar menyapanya dibawah ,semoga saja ai tidak mengabaikannya,lagi pula mereka sudah berbaikan pasca Rin kondisinya down.
.
.
..
..
.Kali ini serial anime yang di tonton ai adalah tsundere kang tarik ulur.
"Memang dasar kurang ajar hihh ! Bodoh ! "Ai mengomel di depan ponselnya mengutuk karakter tsundere itu.
Sampai tidak sadar kalau sae sedang melihatnya dari kejauhan.Dari dulu sikap lugu aiko yang membuatnya tertarik lucu dan polos sangat berbeda dengan gadis yang dia temui selama ini.
Aiko sekarang terlihat lebih cantik semenjak bersama Rin, hatinya sedikit iri. Andai saja saat itu dia tidak pernah mempermainkan perasaan gadis lucu ini ,maka masih mereka menjalin hubungan.
.
..
.
*Tuk*
"AHH ! DINGIN ! SIAPA YA---
betapa terkejutnya Aiko saat melihat sae dengan santainya menempelkan botol susu strawberry ke pipinya.
Wajah yang begitu tenang tapi agak sedikit pucat ,dia mengerti kalau SAE bekerja keras untuk menggantikan posisi Rin.
Tapi apa urusannya sekarang itukan kesalahan itoshi sae bukan kesalahannya."Terimakasih telah membantu Rin untuk check up selama ini ai ..
Sae tepat duduk di bangku taman sekolah meski jaraknya tidak dekat jujur saja sae agak canggung sekarang.
"Minumlah, kau pasti lelah bukan ? " Tuntas SAE menyodorkan susu pada Aiko sebagai tanda ucapan terimakasih.
"Tapi senpai..
Awalnya tidak mau menerimanya ,tapi mungkin kali ini ai bisa bersantai untuk tidak adu argumen lagi dengan mantan kekasihnya ini."Terimakasih.. "singkat padat aiko mengambil susu stroberi nya.
Dengan cepat meminumnya sampai habis, entah perasaanya atau bukan sosok sae sedang memperhatikannya,sae mungkin tidak setinggi harapan orang tua eh/? Maksudnya tidak setinggi rin tapi sikapnya yang lebih kalem dan .
"Haaah menyebalkan aku mau pergi saja" rutuk ai mengingat kejadian lampau saat menatap wajah sae yang tersenyum.
.
.
.
.
..
.
.
..
.
.
.
" Aku akan berangkat bulan depan ,kau tidak perlu khawatir lagi padaku ..
Akhirnya sae open topic , hatinya selalu ingin memberitahu ai yang pertama kali kalau dis akan pindah bulan depan.
"Aku titip rin padamu ok.. aku juga minta maaf kalau selama ini menyakitimu, dan juga" SAE mengambil nafas yang dalam sebelum menyelesaikannya, pokoknya tidak ada kata penyesalan setelah dia ngkat kaki dari jepang .
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck in 2 seasons (IITOSHI SAE & ITOSHI RIN BLUELOCK)
Fiksi Remaja‼️DILARANG COPAS/JIPLAK DALAM BENTUK APAPUN HARGAI KARYA ORANG LAIN ‼️apa jadinya kalau kamu terjebak dalam 2 orang dengan karakter yang sama-sama memiliki sifat tanpa perasaan? genre : smut 18 school life St8 ...