Prolog

41.5K 1.7K 56
                                    

Nana menunggu dengan sabar dari jendela kamarnya, gadis berusia 15 tahun itu baru saja pulang sekolah. Hari ini di sekolahnya ada kegiatan kelompok yang mengharuskan siswa-siswi untuk membuat makanan sendiri di sekolah, kelompok Nana membuat Cookies kering dengan banyak choco chips di dalamnya.

Untuk menenangkan hatinya, dia ingin memberikan cookies ini pada seseorang.

Tepat pada pukul 6 sore, suara sebuah mobil membuat senyum Nana merekah, dia langsung bangkit dari kasurnya, merapikan sedikit rambutnya dan segera keluar dari dalam rumahnya.

"Kak Athan!" Nana berlari kencang dan memeluk pria yang baru turun dari mobilnya itu.

Athan yang kelelahan sedikit terkejut, kemudian dia tersenyum dan menepuk-nepuk bahu gadis kecil itu. "Jangan lari-lari, kalau jatuh gimana."

Nana melepaskan pelukannya. "Oh yah!" Dia hampir lupa, tarikan dia memeluk cookies nya. "Yah, hancur." Kue kering itu remuk karena pelukannya pada Athan.

"Apa ini?" tanya Athan lembut.

Wajah Nana berubah senduh, matanya berkaca-kaca. "Padahal tadi bentuknya bagus, Nana buat ini di sekolah tadi, Nana mau ngasih ke kakak." Nana terisak.

Athan mengambil kue kering itu, dia membuka bungkusnya dan mengambil satu patahan. "Masih enak kok, pasti kakak makan, jangan nangis."

Mendengar itu air mata Nana berhenti mengalir, dia menatap pria itu dengan mata berbinar. "Beneran enak? Itu Nana yang buat loh, Nana buat..." Dia menunjuk dirinya.

Athan tertawa geli. "Iya kakak tahu." Dia mengacak-acak rambut gadis itu. "Masuk sana udah malam."

"Kak Athan kenapa? Kok mukanya kelihatan capek?" tanya gadis itu.

Athan menggelengkan kepalanya. "Engga apa, cuma yah kerjaan kakak lagi banyak."

Nana mengepalkan kedua tangannya dan memberikan Athan semangat. "Semangat kak Athan, kan ini pekerjaan pertama kakak, baru sebulan juga pasti bisa." Athan baru lulus kuliah akhir tahun lalu, dan dia baru saja mendapatkan pekerjaan bulan lalu di sebuah perusahaan swasta dengan gaji yang cukup menjanjikan.

Athan tertawa. "Benar, kamu benar, kakak semangat kok, kakak suka pekerjaan kakak." Cuma ada anak setan batin Athan.

"Kamu sudah pulang, bukan masuk malah ngobrol sama Nana disini."

Athan dan Nana melihat seorang wanita dengan kandungan berusia 8 bulan yang baru saja keluar rumah.

"Mama, kenapa keluar? Dingin." Athan menghampiri ibunya itu.

"Malam Tante, halo dedek bayi~~~" sapa Nana pada perut wanita itu.

"Dedek bayinya nakal Na, daritadi nendang perut Tante muluh." ujar Mama Athan.

"Wah, Nana mau ngerasain! Nana mau!" Nana menatap perut wanita itu penuh binar.

Mama Athan tersenyum manis. "Tentu, sini-sini, tadi dia disini, disini." Wanita itu membawa tangan gadis berusia 15 tahun itu menuju perutnya.

Kedua mata Nana membelak, dia tertawa. "Beneran gerak dong."

Athan tertawa melihat ekspresi Nana. "Jelas, itu kan dedek bayi."

"Nana! Lo dimana?!"

Nana terkejut, dia melihat kakak laki-lakinya yang baru saja pulang dari kantor, dia tidak melihatnya.

"Oh halo bro, halo Tante." Nauval, dia adalah kakak laki-laki Nana.

"Abang sama kak Athan satu kantor, tapi kenapa beda pulang?" tanya Nana.

Nauval tersenyum miring. "Gue kan punya cewek, dia jomblo." Pria itu merangkul bahu Athan.

Athan menatapnya kesal. "Setidaknya mantan gue engga berserakan kayak tisu."

"Wah bangsat lo."

Nana tertawa mendengarnya.

Dalam hati dia berseru senang.

Ternyata Athan masih belum punya pacar.

Untunglah, tunggu.

Tunggu Nana berusia 17 tahun, nanti, setelahnya, Nana pasti akan mengungkapkan perasaannya.

Athan itu jodohnya Nana.

Nana percaya itu.

Umurnya hanyalah angka, cinta yang utama.

***

Halo, Hana kembali dengan cerita absurd lainnya wkwkkw.

Ini cerita ada genre fantasinya yah.

Dan sebagai hiburan cerita ini bergenre reverse harem muahehhehehe 🤤.

Apa itu reverse harem?

Itu genre di mana tokoh utama ceweknya dikelilingi banyak cowok asyekkkkkk 😎

Crazy versi kedua ini 😂

Aku engga janji sih, tapi sebagai peringatan kemungkinan ini cerita ada adegan 18+ nya.

Ingat adegan 18+ bukan hanya tentang seksualitas.

Itu juga berhubungan dengan darah, dunia gelap, kekerasan dan hal-hal yang seharusnya engga cocok sama anak dibawah umur.

Jangan pikir 18+ cuma tentang itu aja yah hm hm hm 😏

Sebenernya aku mau istirahat!

Tapi jari dan kepala ini tidak mau berhenti berkreasi 😭.

Emak! Tolong halangi anak mu ini!

Terima kasih sudah membaca 😘

Maaf tapi ini cerita transmigrasi, engga masuk novel tapi masuk ke tubuh orang yang sama di dunianya.

Cerita ini memiliki alur lambat dan kalau bisa ketika membaca jangan menggunakan logika 😂

Leona (The End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang