Yes. It's Me!

Forty Seven

Happy Reading^^

…

Jalanan Jepang hari ini tampak tidak terlalu lebat oleh salju. Chanyeol mengemudikan mobil dengan amat hati-hati. Mereka sedang mau makan siang ke restoran. Jongin yang duduk dekat jendela tepat di belakang kemudi hanya diam memandangi jalanan, dia kepikiran Yeeun. Jongin takut Yeeun kenapa-kenapa, apalagi Jongin sangat takut jika Lee Yoon, lelaki yang menghamili Yeeun, sampai tidak mau bertanggung jawab.

"Sunbae" panggil Kyungsoo.

Jongin menoleh. "Eo?"

"Gwenchana?"

Jongin berkedip dan terkekeh. "Eo, gwenchana. Wae?"

"Sunbae tampak murung"

"Tidak apa-apa, kok" mengelus rambut Kyungsoo. "Maaf sudah banyak diam sedari tadi"

Kyungsoo tersenyum kecil dan merangsek memeluk Jongin. "Kalau Sunbae sedang ada masalah, Sunbae bisa cerita padaku"

"Iya, Kyungsoo. Terimakasih"

…

Plakk~~

"Akh!"

Brukh~~

"Ahjumma" Jaein langsung menghampiri Yeeun yang tersungkur ke lantai dan menghalanginya berusaha melindungi. "Ini bukan salah Yeeun"

"Dia hamil! Jelas ini salahnya!"

"Dengarkan dulu penjelasan Yeeun, Ahjumma"

Ahjumma itu selaku ibu Yeeun menangis, sesenggukan menutup mulutnya dan terisak.

"Bagaimana dengan kuliahmu jika kau hamil seperti ini.. Beberapa bulan lagi ujian tes masuk universitas, Yeeun.. Apa yang akan kau lakukan dengan itu.. Hiks~~"

Yeeun menangis tak kalah sesenggukan. "Maafkan aku, Ibu.. Maafkan aku.."

Jaein menoleh. "Tidak, Yeeun. Ini bukan salahmu"

Yeeun menangis.

"Ibu tidak mau tau lakukan aborsi! Kau harus kuliah dan mengejar karirmu! Jangan mau menjadi ibu muda seperti Ibu! Jangan mau.. Hiks~~ Ibu tidak rela kau menjadi ibu di usia mudamu, Nak.. Tidak rela.. Gugurkan bayi itu.."

Yeeun menggigit bibirnya kuat menahan isakan. Dia meremas perutnya dengan sebelah tangan, sebelah tangannya lagi terkepal kuat. Yeeun memejamkan mata meneteskan air mata dan berucap.

"Aku akan lahirkan ia"

Deg

Sang ibu langsung menurunkan tangannya dari mulut, menatap putrinya tidak percaya. Sama halnya dengan Jaein.

"Aku akan melahirkannya"

"Bahkan kau tidak tau pemuda itu akan menikahimu atau tidak"