ᴘᴀʀᴛ. 8

55 13 0
                                    

"Kau mungkin bisa membuat orang lain bangga terhadapmu, tapi belum tentu dengan orang terdekatmu"

👑 Ihda 👑

.

.

.

.            .          .          .

Happy Reading📖



"Lala, Queen..... " Lala sengaja tidak melanjutkan kaya-katanya sambil melirik Ihda.

Kedua saudara ini tampak duduk santai di ruang tamu, sedangkan anak panti sedang bermain dengan pengurus panti lainnya. Setelah kepergian Lisa, Chanda, dan Ustadzah Rara, ternyata Lala tidak ikut pulang lantaran Ihda yang melarang Lala untuk pulang karena ingin bertanya.

Ustadzah Rara juga tadi hanya berbincang sebentar dengan Ihda setelahnya menghabiskan waktu bersama anak-anak panti, Ustadzah Rara sangat menyukai anak kecil makanya lebih memilih menghabiskan waktunya dengan anak-anak panti.

"Dada benar, Queen memang orangnya" Jawab Lala saat mengetahui apa yang Ihda maksud.

Ihda m ngangguk mengerti, tapi ada satu hal yang mengganjal di hati dan fikiran Ihda, yaitu adalah jika Lisa selama ini menyembunyikan identitasnya maka bisa jadi dia sudah tau semuanya, namun entah karna apa dia bisa pergi begitu saja tanpa kabar yang pasti.

Jika memang benar dia akan kembali lagi kesini, kenapa sampai saat ini dia belum juga tiba di sini? Apa alasannya? Apa mungkin Lisa tau semuanya tentang dia?.

  "Apa ada kabar tentang dia? " Tanya Ihda lagi.

  "Masih belum" Jawab Lala seadanya.

Ihda hanya menganggukkan kepalanya mengerti, dia itu memang berbeda dengan Lisa yang terkesan tertutup, namun baik dia maupun Lisa adalah orang yang sangat pintar dalam menjaga rahasia.

  "Kapan dia akan kembali?" Lirih Ihda bertanya-tanya kapan dia kembali lagi ke kota ini.

* Q & K *

Paginya Ryandra terlihat tampak memegang dada kirinya, entah apa yang sedang terjadi namun yang pasti itu bukanlah hal yang baik, bahkan Diah dan Lisa berkali-kali mengetuk pintu kamar Ryandra namun tidak ada sahutan dari dalam.

  "Aku takut, aku takut kamu akan mengetahui semuanya" Lirih Ryandra entah pada siapa, namun yang jelas Ryandra tampak tulus mengucapkan itu.

Sejujurnya Ryandra tidak tega untuk memberitahukannya kepada adiknya tentang kondisinya selama ini, Ryandra tidak ingin melihat air mata Lisa jatuh karenanya, makanya Ryandra lebih memilih untuk menyembunyikan semuanya dari Lisa.

Ryandra berusaha bangkit dan menyandarkan kepalanya pada pembatas tempat tidur, rasanya kepalanya pusing di tambah jantungnya yang seakan sangat tidak nyaman, lebih sakit daripada biasanya.

Sedangkan di sisi lain Diah dan Lisa tampak menyelesaikan sarapan paginya, tadi sebelum keluar dari kamar Lisa sempat mendapatkan kabar dari bawahannya tentang suatu hal yang selama ini di sembunyikan oleh keluarganya.

'Jadi selama ini kak Ry....., ya ampun kenapa gue bodoh banget sih' Batin Lisa sambil mengelap bibirnya tanda sudah menyelesaikan sarapannya.

QUEEN & KINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang