ᴘᴀʀᴛ. 35

3 1 0
                                    

"Semuanya akan berjalan semua kehendak_Nya"

👑 Lala 👑

.

.

.

.          .            .           .

Happy Reading📖

  "Bagaimana keadaannya Kaivan?" Tanya Queen Secret pada sang tangan kanan.

Kaivan hanya menundukan kepalanya, ternyata selama ini Queen Secret sudah mengetahui keberadaan pria remaja ini, bahkan Queen Secret sudah mengetahui segalanya yang di rencanakan oleh Orang itu.

Menghela nafas pelan, Sudah tau ekspresi seperti apa yang akan di terima oleh Queen Secret dari Kaivan orang kepercayaannya ini, sudah pasti Kaivan tidak bisa menjawabnya.

  "Selama Dia aman, saya tidak akan marah" Ujar Queen Secret pelan.

Kaivan mendongakkan kepalanya, jujur baru kali ini Kaivan baru mendengar suara Queen Secret seakan pasrah. "Dia sudah siuman beberapa minggu lalu Nona Muda, kondisinya baik, dan Dia lumayan shock mendengar semua penjelasan dari saya" Jawab Kaivan panjang lebar.

  "Identitas?" Tanya Queen Secret lagi.

  "Aman, saya tidak menjelaskan identitas Nona Muda, sebab hanya Anda yang berhak menjelaskan identitas anda sendiri pada Dia" Jawab Kaivan lagi sambil menundukkan kepalanya segan.

Queen Secret menggukan kepalanya tanda dirinya puas dengan jawaban dari Kaivan, biar bagaimanapun yang hanya tau identitasnya saat ini adalah Kaivan dan Ihda.

  "Kamu boleh keluar" Kata Queen Secret yang langsung di angguki oleh Kaivan.

Kaivan segera keluar dari ruangan Queen Secret, sedangkan Queen Secret menghela nafas sejenak dan mutar-mutar kursi kebesarannya.

  "I back? Ofcourse" Lirihnya dengan nada dingin.

* Q & K *

Aya berjalan di koridor sekolah bersama Lala, dan Ara, sedangkan Lisa sendiri? Owh, tentunya Lisa saat ini sudah tiba terlebih dahulu didalam kelasnya.

  "Aya, akhir-akhir ini gue perhatiin lo banyak berubah" Lala membuka suaranya.

Aya mengangkat sebelah alisnya, Lala yang menyadari itu pun hanya bisa menghela nafas. "Ya.., lo akhir-akhir ini tertutup, ada apa?" Tanya Lala tanpa menghentikan langkahnya.

Sebenarnya bukan hanya Lala, tapi Ara juga merasakan perubahan yang lumayan signifikan dari Aya, namun Ara tidak berani bertanya langsung kepada Aya.

Aya menghentikan langkahnya menoleh kearah Lala yang juga ikut menghentikan langkahnya, begitu pula dengan Ara yang juga menghentikan langkahnya.

Tersenyum miring, Aya memiringkan kepalanya, satu kata untuk Aya saat ini seram, yah Ara dan Lala merasakannya.

  "Gue sedang haus" Jawab Aya dingin.

QUEEN & KINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang